PIKIRAN RAKYAT - Pemandangan tak biasa terjadi di laga semifinal turnamen DFB Pokal antara Bayern Munchen vs Eintracht Frankfurt, Rabu, 10 Juni 2020.
Sebelas pemain Eintracht Frankfurt yang turun bertanding mengenakan sebuah jersey khusus bertuliskan "#blacklivesmatter" di bagian dada.
Dikenakannya jersey itu tidak lain sebagai bentuk dukungan dan solidaritas kepada George Floyd, warga kulit hitam Amerika Serikat yang mengalami diskriminasi rasial dari polisi di Kota Mineeapolis, 25 Mei 2020.
View this post on Instagram???????? About the fight from last night! • • #FCBSGE #sge #eintracht #frankfurt #eintrachtfrankfurt @engelbert_strauss @indeedeintracht @nike
A post shared by Eintracht Frankfurt Official (@eintrachtfrankfurt) on
"Sejarah Eintracht Frankfurt terbentuk dari pemikiran terbuka dan pemahaman internasional. Atribut tersebut sangat bertaut di dalam DNA Eintracht," tulis pernyataan resmi klub dikutip Pikiran-Rakyat.com (PR) dari Twitter resmi @eintracht_us, 10 Juni 2020.
"Rasialisme, xenofobia, antisemitisme, dan homofobia tak mendapatkan tempat di keluarga Eintracht, dan juga seharusnya tidak mendapatkan tempat di dalam masyarakat."
Apa yang dilakukan Eintracht menyusul klub-klub Bundesliga yang telah lebih dahulu menunjukkan solidaritasnya melalui simbol-simbol saat bertanding.
Chelsea, Newscastle United, dan Liverpool menunjukkan solidaritasnya kepada Floyd dengan cara berlutut serentak di sela-sela sesi latihan.