PIKIRAN RAKYAT - Meski keputusan final penentuan cara penyembelihan hewan kurban di saat pandemi Covid-19 baru ada Kamis 18 Juni 2020 mendatang, Rumah Amal Salman sudah memberikan cara sementara untuk tata cara penyembelihan tersebut.
"Jadi belum ketuk palu masih proses, namun kita terus lakukan rapat bagaimana cara penyembelihan hewan kurban. Bukan hal yang mudah melakukan prosesi ini di saat pandemi Covid-19, semua protokol Covid-19 harus dilakukan," kata Direktur Rumah Amal Salman, M. Kamal Muzakki saat diwawancarai pada Senin 15 Juni 2020.
Menurut Kamal ada beberapa hal yang harus diobservasi terkait proses penyembelihannya.
Baca Juga: Terdampak Covid-19, Pelaku UMKM di KBB Dapat Bantuan Kemensos
"Yang paling utama adalah bagaimana cara untuk menjaga jarak, karena dipastikan akan ada kerumunan massa. Apalagi saat proses menguliti yang bisa hingga 4 orang untuk satu hewan kurban," ucapnya.
Kamal juga mengatakan hal ini bisa diatasi dengan cara yang mudah. Semisal dengan proses pengulitan jangan menggunakan orang luar daerah tersebut.
"Kalau sama-sama kenal satu daerah kan relatif lebih aman, jadi kalau misalnya ada yang sakit, pasti se daerah tersebut sudah terjangkit. Ini makanya aman kalau se daerah," katanya.
Baca Juga: Seorang Aktor Bollywood Tewas Diduga Bunuh Diri, Shah Rukh Khan: Ini Sangat Mengejutkan
Beberapa poin pun sudah dirapatkan dengan baik di Rumah Amal Salman bagaimana ketentuan sementara terkait pandemi ini. Di antaranya penyediaan sarana cuci tangan di lokasi tempat penyembelihan hewan kurban di Masjid Salman.