kievskiy.org

Belum Ada CFD di Cimahi saat New Normal, Dinilai Masih Riskan Potensi Penularan Covid-19

ILUSTRASI Car Free Day.*
ILUSTRASI Car Free Day.* /PIXABAY/Pixel2013

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota Cimahi mengatakan pelaksanaan Car Free Day (CFD) yang biasa digela di Jalan Demang Hardjakusumah belum dapat diaktifkan kembali, meski Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sudah berakhir. 

"Belum kita buka lagi, situasinya belum memungkinkan," ungkap Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cimahi, Endang. 

Menurutnya, pelaksanaan CFD perlu kajian yang lebih matang guna mencegah penyebaran Covid-19. Pasalnya, pelaksanaan CFD memungkinkan orang berkerumun dan dikhawatirkan akan muncul klaster baru. 

Baca Juga: 2020 Belum Selesai, Indonesia Sudah Alami 1.545 Bencana Alam hingga Hari Ini

"PSBB memang sudah berakhir, tapi penerapan new normal masyarakat tetap harus bisa disiplin melaksanakan protokol kesehatan. Kerumunan masih riskan potensi penularan (Covid-19). Bisa-bisa nanti muncul klaster CFD," terangnya.

Kendati demikian, Endang mengingatkan agar masyarakat yang berolahraga keluar rumah atau bersepeda di jalan raya tetap memperhatikan protokol kesehatan. Penggunaan masker dan jaga jarak, menjadi salah satu hal dasar yang harus dilaksanakan.

"Harus menerapkan protokol kesehatan sama jaga jarak. Kita kan memasuki AKB (adaptasi kebiasaan baru), jadi protokol kesehatan itu harus dipatuhi," tuturnya.

Baca Juga: Perusahaan Tiongkok Klaim Vaksin Covid-19 yang Telah Diuji pada Manusia Aman dan Efektif

Menurutnya new normal atau AKB bukan momen untuk mengendorkan kewaspadaan akan ancaman Covid-19. "Euforia seolah-olah ini sudah normal, kita lihat titik keramain mulai banyak dikunjungi warga, padahal pandemu belum berakhir," katanya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat