PIKIRAN RAKYAT - Kabag Kesra Pemerintah Kabupaten Bandung Barat, Asep Hidayatulloh menginformasikan bahwa anggaran umrah yang dialokasikan bagi warga berprestrasi terkena refocusing.
Sebelumnya, anggaran yang disiapkan mencapai Rp 1,5 miliar, namun karena terjadi pandemi Covid-19 menyusut menjadi Rp 800 juta.
"Seperti tahun kemarin, program umrah yang digulirkan Pemkab Bandung Barat dialokasikan buat 50 orang. Tapi sekarang kondisinya berubah, anggarannya terkena refocusing," katanya.
Baca Juga: Klasemen Sementara Premier League, Serie A, dan La Liga Hari Ini
Program umrah bagi warga berprestasi seperti atlet, tokoh agama dan masyarakat digulirkan pada masa pemerintahan Bupati Aa Umbara Sutisna dan Wakil Bupati Hengki Kurniawan. Tahun lalu sudah diberangkatkan sebanyak 50 orang.
"Tahun inipun kuotanya sama untuk 50 orang. Hanya saja anggarannya dikurangi buat penanganan Covid-19," tuturnya.
"Ya, secara otomatis jumlah yang akan diberangkatkan pun pastinya berkurang. Itupun kalau tahun ini jadi," pungkasnya.
Baca Juga: Per 1 Juli Ini Iuran BPJS Kesehatan Naik, Ade: Tak Bijak karena Ekonomi sedang Sulit,Baiknya Ditunda
Selain itu, kelanjutan dari program ini sangat bergantung pada kebijakan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi. Pasalnya, hingga kini belum ada kepastian kapan ibadah umrah akan kembali dibuka.