kievskiy.org

Klaster Secapa AD Berawal dari Ketidaksengajaan Dua Calon Perwira, KSAD: yang Satu Keluhannya Bisul

KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi sejumlah perwira tinggi lainnya saat memberikan konferensi pers terkait kasus Covid-19 di Secapa AD dan Pusdikpom di Makodam III/Siliwangi, di Jalan Aceh, Kota Bandung pada Sabtu 11 Juli 2020.
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi sejumlah perwira tinggi lainnya saat memberikan konferensi pers terkait kasus Covid-19 di Secapa AD dan Pusdikpom di Makodam III/Siliwangi, di Jalan Aceh, Kota Bandung pada Sabtu 11 Juli 2020. /Pikiran-rakyat.com/Mochamad Iqbal Maulud

PIKIRAN RAKYAT - Setidaknya 1.262 orang di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD) di Kota Bandung yang dinyatakan positif virus corona.

Mengenai klaster Secapa AD ini, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa menuturkan bahwa penyebaran virus corona di Secapa AD bermula dari ketidaksengajaan.

Mulanya ada dua orang siswa calon perwira yang berobat ke Rumah Sakit Dustira TNI AD di Cimahi.

Baca Juga: Lowongan Kerja Bank Nagari Juli 2020, Lulusan SMA Bisa Daftar

Saat kunjungan ke rumah sakit itu kedua siswa calon perwira tersebut melakukan pemeriksaan tes Covid-19.

"Yang satu keluhan karena bisul, berarti demam karena adanya infeksi dan satu lagi masalah tulang belakang. Tapi ternyata mereka dilakukan swab test dan positif," kata Andika di Markas Kodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Sabtu 11 Juli 2020.

Setelah diketahui adanya dua siswa calon perwira yang positif corona, dia langsung memerintahkan semua siswa dan staf di Secapa AD untuk mengikuti rapid test.

Baca Juga: Jauh dari Perkampungan Nelayan, Anies Baswedan: Ancol Beda dari Proyek 17 Pulau Reklamasi Lainnnya

Lalu diketahui bahwa hasilnya ditemukan ada 187 orang di Secapa AD yang kemudian dinyatakan positif corona.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat