kievskiy.org

Kapolda Jabar Sebut Proyektil Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Berisi Paku Payung dan Paku Tembok

Situasi setelah ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu 7 Desember 2022.
Situasi setelah ledakan bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu 7 Desember 2022. /Pikiran Rakyat/Rafi Fadhilah Rizqullah

PIKIRAN RAKYAT - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana mengungkap proyektil dari salah satu bom yang dibawa pelaku bom bunuh diri di kantor Polsek Astana Anyar Bandung, Rabu, 7 Desember 2022.

Pengungkapan itu setelah tim Gegana Brimob melakukan disposal bom yang diduga tersisa seusai kejadian bom bunuh diri di kantor Polsek Astana Anyar.

Proses disposal bom itu dilakukan sekira pukul 10.45 WIB dengan cara diledakkan di tempat yang aman.

Suntana menyebut proyektil dari ledakan bom itu diduga berupa paku tembok hingga paku payung.

Baca Juga: Motor Pelaku Bom Bunuh Diri Astana Anyar Bertuliskan ‘KUHP Hukum Syirik’, Polisi Dalami Motifnya

Namun, Suntana mengatakan, aparat keamanan masih terus melakukan identifikasi bom yang digunakan pelaku bom bunuh diri di kantor Polsek Astana Anyar Bandung.

Lebih jauh Suntana menyebut pelaku bom bunuh diri membawa dua bom ke lokasi TKP.

Ia mengatakan satu bom bom yang melekat di tubuh pelaku meledak. Sedangkan satu bom lainnya yang belum meledak ditemukan di sekitar kantor Polsek Astana Anyar.

"Tadi ada satu yang diledakkan pelaku, dan ada satu yang kita ledakan," ujar Suntana, dikutip dari Antara, Rabu, 7 Desember 2022.

Baca Juga: Pelaku Bom di Polsek Astana Anyar Bawa Dua Bom, Kapolda Jabar: Ada Satu yang Kita Ledakkan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat