kievskiy.org

DPC Demokrat Ubah Haluan, dari Disebut Mengkhianati hingga Tak Ambil Pusing Jadi Komentar Para Balon

DPC Demokrat jalin koalisi dengan PKB dan Nasdem.
DPC Demokrat jalin koalisi dengan PKB dan Nasdem. /Pikiran-Rakyat.com/Handri Handriansyah

PIKIRAN RAKYAT - Para Bakal Calon yang mengikuti penjaringan internal menyayangkan sikap DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, Jawa barat yang berubah haluan dari koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ke koalisi baru dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem. Terlebih koalisi baru tersebut tak mengusung bakal calon dari Demokrat sendiri.

Bakal calon (balon) Asep B. Kurnia (Aa Maung) mengaku sampai saat ini masih belum percaya sepenuhnya terkait kabar koalisi baru tersebut. Namun jika itu benar, ia menilai bahwa DPC Demokrat Kabupaten Bandung telah mencederai proses demokrasi internal dan mengkhianati aspirasi masyarakat Kabupaten Bandung.

"Partai Demokrat adalah partai besar dengan basis pendukung yang banyak. Demokrat layak mengusung kandidat hasil seleksi internalnya," ujar Asep saat dihubungi Selasa 22 Juli 2020.

Baca Juga: Keluarga Pasien Corona Marah, Petugas Covid-19 di Palangka Raya Dikeroyok saat akan Mengubur Jenazah

Menurut Asep, koalisi baru yang tak mengusung kandidat dari internal akan membuat Demokrat sulit mempertanggungjawabkan proses penjaringan yang telah berlangsung kepada publik. Padahal proses tersebut terbilang cukup serius dan tidak mudah bagi para bakal calon yang ikut serta.

Ujungnya, kata Asep, Demokrat akan kehilangan kepercayaan dari masyarakat. Khususnya masyarakat yang menjadi pendukung para peserta penjaringan internal, yang sudah memercayakan aspirasi mereka pada partai tersebut.

Asep menambahkan, koalisi dengan partai manapun sah-sah saja dijalin oleh Demokrat. Namun ia menilai seharusnya Demokrat bisa menjadi pemain utama atau pengusung, bukan sekedar pendukung.

Baca Juga: 3 Pemain Persib yang Pernah Berseteru dengan Bobotoh, Di Mana Mereka Sekarang?

"Sebenarnya sudah tepat dan pantas Demokrat melanjutkan kerjasama koalisi dengan PKS yang selama ini telah dibangun. Soalnya bakal calon bupati dari PKS, Gun Gun Gunawan merupakan tokoh yang memiliki ruang paling memungkinkan untuk menang dan kandidat dari Demokrat berpeluang paling besar mendampinginya," kata Asep.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat