kievskiy.org

Keluarga Pasien Corona Marah, Petugas Covid-19 di Palangka Raya Dikeroyok saat akan Mengubur Jenazah

Ilustrasi Petugas memakamkan jenazah sesuai dengan protokol pemakaman jenazah pasien penyakit menular: Petugas Covid-19 di Palangka Raya, Kalteng, dikeroyok saat hendak memakamkan jenazah pasien corona di TPU Tjilik, pemakaman virus corona.
Ilustrasi Petugas memakamkan jenazah sesuai dengan protokol pemakaman jenazah pasien penyakit menular: Petugas Covid-19 di Palangka Raya, Kalteng, dikeroyok saat hendak memakamkan jenazah pasien corona di TPU Tjilik, pemakaman virus corona. /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Baru-baru ini sebuah video di media sosial kembali viral yang menunjukkan aksi kekerasan.

Di mana dalam video ini ditunjukan ada petugas Covid-19 yang tengah dianiaya saat hendak memakamkan jenazah pasien virus corona dengan standar protokol kesehatan.

Petugas ini akan memakamkan jenazah di TPU Tjilik Riwuk, Kota Palangka Raya, kalimantan Tengah (Kalteng).

Baca Juga: Khofifah Beri Kabar Baik, Pasien Sembuh Covid-19 di Jawa Timur Lebih dari 10.000 Orang

"Jadi, keempat orang itu kami bawa ke mapolres untuk dimintai keterangan terkait persoalan dugaan penganiayaan terhadap petugas Covid-19," kata Kapolresta Palangka Raya Kombes Dwi Tunggal Jaladri kepada awak media pada Selasa, 21 Juli 2020.

Jaladri juga menjelaskan bahwa persoalan pengeroyokan tersebut diduga karena kurangnya komunikasi antara pihak keluarga pasien dan rumah sakit.

Pasien yang bernama Hartini Sari Dewi (58) yang meninggal dunia di RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya, akan dimakamkan di areal lokasi tempat jenazah Covid-19.

Baca Juga: Cerita Masa Kecil, Ganjar Pranowo: Orangtua Saya Miskin, Anaknya 6, Saya Anak ke-5

Pihak keluarga juga tidak mempermasalahkan mengenai pemakaman secara standar Covid-19, karena telah melakukan pembungkusan level satu yakni tiga lapis plastik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat