kievskiy.org

Cimahi Kekeringan Dampak Kemarau Panjang, BPBD Kirim Bantuan Air Bersih Setiap Hari

BPBD Cimahi mengirim bantuan air bersih untuk wilayah-wilayah yang terdampak kekeringan akibat kemarau panjang.
BPBD Cimahi mengirim bantuan air bersih untuk wilayah-wilayah yang terdampak kekeringan akibat kemarau panjang. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - BPBD Kota Cimahi terus mengirim air bersih kepada sejumlah wilayah di Kota Cimahi yang mengalami kekeringan dampak dari kemarau panjang. Pengiriman bantuan dilakukan rutin, sekira 5.000 liter air dikirim ke tiap titik untuk membantu masyarakat mendapat akses air bersih.

"BPBD Kota Cimahi memberikan bantuan air bersih hampir setiap hari. Satu titiknya kita salurkan sebanyak 5.000 liter air bersih," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Cimahi Fithriandy Kurniawan.

Dia mengatakan, sejumlah wilayah di tiap kelurahan mengalami krisis air bersih dampak dari kemarau panjang. Pengiriman bantuan air bersih dilakukan BPBD Kota Cimahi bersama dinas terkait Pemkot Cimahi lainnya seperti DPKP, Tagana, PMI Kota Cimahi, serta turut dibantu pihak swasta.

"Kelurahan sudah pada lapor mengajukan bantuan air bersih. Kemungkinan yang belum melaporkan minim air bersih karena sudah menerima bantuan dari pihak lain, misal bantuan dari pabrik, perusahaan swasta, perorangan. Dengan bantuan pihak ke-3 tersebut, ya cukup membantu masyarakat yang kekurangan air bersih," tuturnya.

Baca Juga: MotoGP Mandalika 2023: Aspal Licin, Jorge Martin Baluri Ban dengan Kotoran Hewan

Andi menyatakan, pihaknya siap menyalurkan bantuan air bersih kepada masyarakat yang membutuhkan. Untuk itu, masyarakat diharapkan dapat mengikuti langkah pengajuan sesuai prosedur.

"Untuk bantuan air bersih dapat diajukan melalui RT/RW dan dilaporkan ke pihak kelurahan. Nanti kelurahan yang memastikan memang butuh dibantu air bersih berikut dana jumlah KK dan diajukan tertulis, nanti kita siap kirim. Karena untuk tertib administrasi juga, sehingga semua bantuan yang diserahkan terlaporkan," tuturnya.

Baca Juga: Update Saga Man United: Sheikh Jassim Mundur Alon-Alon, Sir Jim Ratcliffe Siap Beli 25 Persen

Pemkot Cimahi menetapkan status siaga darurat bencana alam kekeringan sesuai Surat Keputusan (SK) Walikota Cimahi. "Masa siaga darurat kekeringan di Kota Cimahi berlaku sejak 27 Juli hingga 31 Oktober 2023," sebutnya.

Penetapan status siaga bencana kekeringan berdasarkan hasil kaji cepat yang dilakukan BPBD Kota Cimahi tentang adanya potensi kekeringan yang dihadapi masyarakat di Kota Cimahi. Apalagi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan musim kemarau 2023 lebih kering apabila dibandingkan dengan tiga tahun terakhir. Terlebih, ada potensi El Nino atau fenomena pemanasan suhu muka laut hingga 60 persen.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat