kievskiy.org

Dua Masalah Jalur Mudik di Kabupaten Bandung: PKL dan Penerangan Jalan

Ilustrasi mudik. Jalur mudik di Kabupaten Bandung Barat siap dilintasi pemudik.
Ilustrasi mudik. Jalur mudik di Kabupaten Bandung Barat siap dilintasi pemudik. /Pikiran Rakyat/Fian Afandi

PIKIRAN RAKYAT - Jalur mudik di Kabupaten Bandung siap dilintasi para pemudik. Hal itu disampaikan oleh Kepolisian Resort Kota (Polresta) Bandung Kombes Pol. Kusworo Wibowo. Namun, menurutnya, kehadiran PKL (pedagang kaki lima) yang kerap meluber ke badan jalan tetap perlu diperhatikan saat arus mudik nanti.

Kapolresta Bandung rampung mengecek rute mudik bersama unsur terkait di Pemkab Bandung, Selasa, 26 Maret 2024. Pengecekan rute dilakukan dua tim yang mengarah dari Cileunyi ke Nagreg dan dari Soreang ke Ciwidey.

"Sejauh ini, kami tidak melihat suatu hal yang sekiranya dapat mengganggu pergeseran atau transportasi masyarakat yang akan mudik maupun balik, karena fasilitas jalan juga kami lihat alhamdulillah baik, tidak ada lubang, tidak ada gangguan," kata Kusworo.

Kendati demikian, dia mengakui bahwa masih ada sejumlah PKL yang menjajakan barang dagangannya sampai ke badan jalan. Oleh karena itu, dia bakal melakukan penertiban terhadap PKL, sehingga arus mudik dan arus balik lancar.

"Berkaitan dengan penerangan jalan juga sudah kami komunikasikan dengan pemerintah daerah. Selain itu, di tempat-tempat wisata seperti arah Ciwidey, kami juga sudah komunikasikan agar masyarakat yang liburan nanti bisa tertib," katanya.

Pemudik diimbau cek kondisi kendaraan

Ilustrasi mudik Lebaran.
Ilustrasi mudik Lebaran.

Kusworo mengimbau kepada para pemudik untuk memastikan kendaraannya laik jalan. Surat-surat maupun perlengkapan kendaraan seperti rem, lampu, wiper, dan sebagainya, harus dipastikan dalam kondisi baik sehingga perjalanan aman.

"Seandainya nanti saat melaksanakan mudik pengemudinya itu dalam keadaan kurang sehat, mohon agar diganti atau ditunda keberangkatannya sampai pengemudinya sehat. Apabila mengantuk, silakan mampir ke pos-pos yang kami sediakan untuk istirahat," katanya.

Hal itu penting untuk mencegah kecelakaan lalu lintas yang dipicu oleh human error. Para pemudik, kata Kusworo, bisa beristirahat di kantor polsek maupun pos-pos yang didirikan Polresta Bandung selama mengamankan arus mudik hingga arus balik Lebaran.

"Di situ ada toilet, musala, bahkan di beberapa pos kami menyediakan kursi pijat, sehingga masyarakat bisa melepas lelah. Kami siapkan pos di 26 titik yaitu 23 pos pengamanan, 2 pos pelayanan di Ciwidey dan di Cikaledong Nagreg, lalu pos terpadu di Cileunyi," tuturnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat