kievskiy.org

SPBU di Cimahi Disidak, Antisipasi Kecurangan Saat Mudik Lebaran 2024

Polres Cimahi Bersama Tim Gabungan periksa SPBU sebagai langkah antisipasi kecurangan.
Polres Cimahi Bersama Tim Gabungan periksa SPBU sebagai langkah antisipasi kecurangan. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Tim gabungan melakukan pemeriksaan 3 titik SPBU yang berada di jalur mudik wilayah Kota Cimahi, Kamis 4 April 2024. Hal itu untuk memastikan akurasi takaran mesin pompa SPBU sebagai antisipasi penyelewengan BBM oleh pengelola saat arus mudik dan balik Lebaran.

Tiga SPBU yang dicek yakni SPBU Cibabat 34.405.02, SPBU Rest Area Tol Cipularang KM 125, dan SPBU Jalan Baros. Pemeriksaan dilakukan dengan melakukan pengecekan stok BBM, kemudian petugas UPTD Metrologi melakukan pemeriksaan terhadap pompa isi BBM. Selain itu, juga mengecek kelaikan apakah BBM tersebut bercampur dengan unsur lain.

Kasat Reskrim Polres Cimahi AKP Dimas Charis Suryo Nugroho, mengatakan bahwa pemeriksaan dilakukan dengan mengecek distribusi dan ketersediaan stok bahan bakar di SPBU. "Konsentrasinya pada SPBU vital yang akan mendukung mudik, pergerakan masyarakat di dalam kota, dan arus balik Lebaran 2024," ujarnya.

Dia menyatakan, kegiatan tersebut juga menyikapi temuan kecurangan SPBU di sejumlah daerah termasuk di wilayah Jawa Barat. "Semua mengetahui ada SPBU di Jawa Barat yang terindikasi melakukan kecurangan memasang mesin tidak sesuai standar. Karena itu, kita juga lakukan pengecekan dan hasilnya semua aman," katanya.

Ancaman sanksi pidana

Dimas mengingatkan pengusaha SPBU tak berlaku curang dengan mengurangi takaran maupun mencampur bahan lain sehingga mengubah kualitas bahan bakar.
"Kami ingin pastikan distribusi dan stok BBM aman. Kalau ada pelanggaran, bisa dijerat sanksi pidana," ujarnya.

Kepala UPTD Metrologi pada Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperind) Kota Cimahi Reni Septia Syam mengatakan, kegiatan tersebut bagian dari pengawasan dengan pengujian uji ukur ulang.

"Kita periksa menggunakan alat bejana ukur standar terverifikasi. Hasilnya masih dalam batas toleransi yang diijinkan sesuai ketentuan syarat teknis, dimana dari tiap 20 liter batas toleransi ukuran maksimal -100 ml. Hasil pemeriksaan ada batas kesalahan kisaran -30 ml," ungkapnya.

Pihaknya ingin memastikan ukuran liter BBM sesuai standar. "Harus dipastikan ukuran liter BBM sesuai dengan yang dibeli. Hal ini bagian perlindungan terhadap konsumen dan juga perlindungan pada produsen sehingga kedua pihak mendapat benefit yang optimal," tuturnya.

Kualitas bahan bakar aman

Sales Branch Manager (SBM) Pertamina Rayon I Bandung wilayah Kota Bandung dan Kota Cimahi, Mochamad Chasanudin menambahkan, pihaknya memastikan distribusi dan kualitas bahan bakar untuk pemudik pada Lebaran 2024 aman.

"Ada estimasi penjualan meningkat 5 sampai 7 persen. Kami pastikan semua SPBU dapat stok cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat