kievskiy.org

Polres Cimahi Gandeng Pemuka Agama Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada Serentak 2024

Polres Cimahi bersinergi dengan para pemuka agama jelang Pilkada 2024.
Polres Cimahi bersinergi dengan para pemuka agama jelang Pilkada 2024. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Polres Cimahi menggandeng jajaran pemuka agama untuk meningkatkan kamtibmas di wilayah hukum Polres Cimahi. Terlebih, masyarakat akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat.

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, pihaknya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan tokoh lintas agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha dan Khonghucu mengajak semua masyarakat di Kota Cimahi dan Bandung Barat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

"Intinya untuk Pilkada pilihan boleh berbeda tapi persatuan dan kesatuan harus dijaga.  Keamanan, kamtibmas harus kita jaga, kita kondusifkan," katanya disela-sela doa bersama lintas agama dalam rangka HUT ke-78 Bhayangkara di Mapolres Cimahi Jalan Jend. Amir Mahmud Kota Cimahi, Kamis, 20 Juni 2024.

Masyarakat diimbau jangan terpancing isu-isu hoaks yang tidak dapat dipastikan kebenarannya berkaitan dengan Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) yang menyebar lewat media sosial. Kepolisian juga bakal melakukan antisipasi terhadap maraknya isu hoax yang bisa memecah belah persatuan.

"Saat ini informasi di media sosial begitu dahsyat dan cepat mengabarkan, memberitakan. Jangan sampai mudah termakan berita-berita hoax, yang akhirnya merugikan kita semua," katanya.

Sejauh ini, lanjut Aldi, toleransi dan kekondusifan di Kota Cimahi dan Bandung Barat masih terjaga dengan baik. Termasuk menjelang Pilkada 2024.

"Sepanjang tahun ini toleransi sangat luar biasa, saling support. Terlihat dari kegiatan masing-masing agama itu aman dan tertib. Ini luar biasa kita harus jaga sehingga kehidupan beragama dan bernegara di wilayah hukum Polres Cimahi ini terus tumbuh dan kuat," katanya.

Begitupun untuk indeks keamanan di wilayah Kota Cimahi dan Bandung Barat yang menurut Aldi terus mengalami peningkatan. Hal itu dipengaruhi  terjalinnya komunikasi dan koordinasi unsur Forkopimda dan tokoh lintas agama yang baik.

"Alhamdulillah kalau melihat data dan respon masyarakat tingkat indeks keamanan masyarakat Cimahi dan Bandung Barat lebih baik dari tahun sebelumnya diatas 90%. Kami berterima kasih kepada para pemuka agama yang bersama-sama ikut menjaga Kamtibmas di wilayah Polres Cimahi," ucapnya.

Hal senada diungkapkan Bhikkhu Suddhasilo, tokoh agama Buddha dari Bandung Barat. Dia menilai, memilih dan dipilih merupakan hak setiap Warga Negara Indonesia (WNI) sehingga dirinya mengimbau masyarakat jangan termakan isu SARA.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat