kievskiy.org

Niat Puasa Syawal dalam Bahasa Arab beserta Terjemahannya

ilustrasi - Simak berikut ini ada niat puasa Syawal satu ahaari sebelumnya, beserta niat puasa Syawal di pagi hari ketika lupa sebelumnya belum niat.
ilustrasi - Simak berikut ini ada niat puasa Syawal satu ahaari sebelumnya, beserta niat puasa Syawal di pagi hari ketika lupa sebelumnya belum niat. /Pixabay/artadyagumelar

PIKIRAN RAKYAT - Biasanya, puasa Syawal dilakukan setelah habis Bulan Ramadhan dan setelah Lebaran. Puasa ini hukumnya sunnah.

Maka siapapun yang tidak melakukan puasa Syawal tidak akan mendapat dosa apa-apa, sementara jika menunaikannya akan mendapat pahala serta hadiah yang Allah SWT janjikan.

Biasanya puasa Syawal ini dilakukan pada hari ke 2-7 Syawal, namun boleh juga dilakukan di luar tanggal tersebut dna tidak akan menghilangkan pahala yang akan didapatnya.

Sementara itu, di bawah telah Kami sediakan niat puasa Syawal dalam Bahasa Arab beserta dengan latin dan terjemahannya:

Baca Juga: Bolehkah Puasa Qadha Dilakukan Bersamaan dengan Puasa Syawal?

Niat puasa Syawal

‎نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى 

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwali lillahi ta‘âlâ. 

Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah.”

Baca Juga: Bacaan Doa Buka Puasa Syawal, Ini Waktu yang Benar Membacanya

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat