kievskiy.org

Dituding Diktator Soal Aubameyang, Mikel Arteta Beri Bantahan

Manajer Arsenal, Mikel Arteta.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta. /Reuters/John Walton REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Manajer Arsenal, Mikel Arteta dituding menjadi pemimpin yang diktator terkait hukuman yang diberikan kepada salah satu pemainnya, Pierre-Emerick Aubameyang.

Pierre-Emerick Aubameyang dicopot sebagai kapten dan tidak dimainkan oleh Mikel Arteta pada empat pertandingan.

Akibatnya, Pierre-Emerick Aubameyang berlatih sendiri menjelang Piala Afrika yang akan diadakan pada bulan depan.

Hal tersebut membuat Mikel Arteta dilihat terkait kepimimpinannya yang otoriter.

Baca Juga: Viral Anak Kelas 4 SD Jual Gambar Di Marketplace, Laku sampai Terjual Habis

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Evening Standar, Mikel Arteta berujar terkait tudingan ia memimpin dengan cara otoriter.

"Tidak, saya jamin bukan itu masalahnya. Saya tidak membangun otoritas saya dengan menjadi diktator atau berusaha menjadi kejam," kata Mikel Arteta.

Menurut Mikel Arteta, hukuman tersebut diberikan kepada Aubameyang sebagai peringatan jika sang pemain harus konsisten dengan komitmen yang dimiliki bersama tim London Utara itu.

"Saya hanya meminta satu hal, itu rasa hormat dan komitmen. Itu saja. Dan jika Anda tidak memintanya pada tingkat ini, saya pikir saya mengemasi tas saya dan saya pergi ke tempat lain karena itu adalah jumlah minimum yang dapat Anda minta," ujar Mikel Arteta.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat