kievskiy.org

Syekh Mansour Temui Bashar al-Assad, Inggris Murka dan Ancam Sanksi Manchester City

Logo Manchester City.
Logo Manchester City. /Pixabay/jorono

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Inggris menjatuhkan sanksi berupa pembekuan seluruh aset milik taipan Rusia, Roman Abramovich. Sanksi itu diberikan lantaran Roman Abramovich memiliki kedekatan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Salah satu aset milik Roman Abramovich yang dibekukan adalah Chelsea FC. Sanksi pembekuan tersebut membuat Chelsea tidak dapat melakukan sejumlah aktivitas seperti melakukan transfer pemain, menjual tiket pertandingan, memperpanjang kontrak pemain.

Chelsea mungkin bukan satu-satunya klub di Inggris yang dikenai sanksi pemerintah.

Mengutip The Athletic, pemerintah Inggris saat ini tengah menyoroti pemilik Manchester City Syekh Mansour setelah pertemuannya dengan Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Baca Juga: Giliran Joe Biden Tuduh Vladimir Putin Pertimbangkan Pakai Senjata Kimia dalam Invasi di Ukraina

Syekh Mansour adalah Wakil Perdana Menteri Uni Emirat Arab (UEA) yang bertemu Bashar al-Assad pada pekan ini.

Presiden Rusia Vladimir Putin diduga telah membantu Bashar al-Assad dalam konflik perang saudara Suriah dengan memberikan dukungan militer kepada pemerintah Suriah.

Kantor Luar Negeri Persemakmuran dan Pembangunan (FCDO) mengkritik pertemuan Bashar al-Assad dengan Syekh Mansour.

"Ini adalah keyakinan kuat Inggris bahwa, dengan tidak adanya perubahan perilaku oleh rezim Suriah, memperkuat hubungan merusak prospek perdamaian abadi dan inklusif di Suriah," ujar FCDO.

Baca Juga: Meski MotoGP Mandalika 2022 Dinilai Sukses, Pemerintah Ungkap 3 Hal yang Harus Dibenahi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat