kievskiy.org

Stefano Lilipaly Soal Wacana Pemain Naturalisasi Dibatasi: Kalau Main untuk Timnas, Kita Orang Indonesia

Pemain Borneo FC, Stefano Lilipaly.
Pemain Borneo FC, Stefano Lilipaly. /Twitter/BorneoSMR

PIKIRAN RAKYAT - Pesepak bola berdarah Belanda yang saat ini memperkuat Borneo FC, Stefano Lilipaly, mengungkapkan kekecewaannya usai mendengar terkait pembatasan pemain naturalisasi di Liga 1 musim depan.

Hal itu diungkapkannya melalui unggahan Instagram Story pada Senin, 6 Maret 2023. Dalam unggahan tersebut, sang pemain penyerang secara tersirat mengakui adanya diskriminasi terhadap para pemain naturalisasi di Indonesia.

Ia pun menyebut bahwa saat para pemain naturalisasi berlaga untuk membela negara Indonesia, mereka disebut pemain lokal. Namun, saat memperkuat liga di Indonesia, justru disebut pemain naturalisasi.

"Kalo main untuk timnas, kita orang Indonesia. (Tapi) saat main di liga, kita orang ‘naturalisasi’," tutur Stefano Lilipaly.

Baca Juga: Erick Thohir Usul Klub Liga 1 hanya Diperkuat 1 Pemain Naturalisasi, Singgung Keadilan untuk Pemain Lokal

Dalam unggahan lainnya, pemain bernomor punggung 14 tersebut juga menyampaikan keluh kesahnya terkait aturan tentang pemain naturalisasi di Indonesia.

"Tambah pemain asing, limit pemain Indonesia (naturalisasi)," katanya.

Pemain berusia 33 tahun tersebut saat ini memperkuat Borneo FC di BRI Liga 1. Klub asal Kota Samarinda ini memiliki dua orang pemain naturalisasi, yaitu Stefano Lilipaly dan Diego Michiels.

Jika aturan maksimal 1 orang pemain naturalisasi untuk setiap klub diberlakukan musim depan, ia atau rekannya terancam gagal berlaga selama satu musim memperkuat Borneo FC. Sementara itu, jika ia tetap bersikeras ikut bertanding di musim depan, Stefano Lilipaly harus pindah ke klub lain yang tercatat tidak memiliki pemain naturalisasi sama sekali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat