kievskiy.org

Cek Fakta: Beredar Pesan Berantai Puasa Ramadhan 1441 H Hanya Berjalan 7 Hari Imbas Corona

Pesan Berantai di grup WhatsApp
Pesan Berantai di grup WhatsApp /Instagram @Jabarsaberhoax Instagram @Jabarsaberhoax

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa waktu lalu tersiar sebuah kabar mengenai MUI yang menyetujui bahwa Puasa Ramadhan 1441 H pada bulan April hanya berjalan 7 hari imbas dari virus corona.

Kabar tersebut tersebar melalui pesan berantai di WhatsApp grup, namun setelah ditelusuri kebenarannya, Jabar Saber Hoax mengonfirmasi dengan unggahan di laman resmi Instagramnya.

Dikuti Pikiran-Rakyat.com dari akun resmi Instagram @jabarsaaberhoax, kabar tersebut bukanlah hoaks namun masuk kedalam informasi satire atau parodi.

Baca Juga: Tertular Pawangnya, 3 Singa dan 4 Harimau Positif Terjangkit Virus Corona

Isi dari pesan itu menyatakan bahwa telah beredar informasi dari departemen resmi terkait wabah corona dengan pelaksanaan puasa di Ramadhan 1441 H kali ini.

"Berdasarkan aduan yang masuk ke Tim Jabar Saber Hoaks. Beredar di aplikasi percakapan Whatsapp, sebuah informasi jika telah beredar informasi A1 (Menteri Agama) artinya 'valid', bukan 'hoaks' dari departemen resmi yang terkait terkait wabah corona dan telah diterima dgn dalil-dalil aqli maupun naqli oleh Majelis Ulama Dunia berkaitan dgn pelaksanaan puasa di Bulan Ramadhan kali ini," ujar pesan berantai tersebut.

Lebih lanjut, dituliskan bahwa dengan adanya wabah corona, maka puasa Ramadhan adan dimulai bulan April dan telah disepakati dapat dilaksanakan selama 7 hari saja.

Baca Juga: Update Kasus Virus Corona di Jawa Barat Jumat 24 April 2020, Jumlah Sembuh Lebih Banyak

"Sekali lagi pelaksanaan puasa di bulan ini hanya 7 hari saja, dan seluruh umat Islam sedunia diharapkan untuk tidak memasalahkan atau menjadikan perdebatan, apalagi yang bisa berlanjut pada saling menyalahkan atau bahkan beda pendapat dan bermusuhan," lanjut isi pesan tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat