PIKIRAN RAKYAT - Media sosial dan berbagai aplikasi pesan kerap digunakan untuk menyebarkan informasi bohong atau hoaks.
Khususnya saat pandemi virus corona masih berlangsung di Indonesia, tak sedikit masyarakat disuguhkan dengan berbagai informasi bukan berasal dari sumber terpercaya.
Sayangnya, masyarakat terkadang langsung percaya mengenai isu apa pun yang disebarkan oleh pihak tak bertanggung jawab.
Baca Juga: Saat Buka Puasa, Gedung Pencakar Langit di Uni Emirat Arab Dilalap Api sampai ke Puncak
Banyak isu yang tidak benar yang dapat meresahkan masyarakat bahkan dapat menyebabkan konflik.
Salah satu informasi yang tengah hangat dibicarakan adalah pesan mengenai isu bahwa karyawan di salah satu supermaket besar di Kabupaten Sleman.
Dalam informasi tersebut mengatakan bahwa 67 karyawan sebuah hipermarket dinyatakan terpapar virus corona dan hasil rapid test kepada lima orang yang melakukan kontak erat dengan pasien satu diantaranya positif.
Baca Juga: Ganjar Pranowo: Didi Kempot Musiknya Menembus Semua Lini
Pemerintah Kabupaten Sleman pun menginformasi bahwa kabar yang beredar tersebut tidak benar.