kievskiy.org

Nilai Ada Prospek, Konglomerat Korea Selatan Beli Saham Perusahaan Indonesia

Ilustrasi saham.
Ilustrasi saham. /pexels /pexels

PIKIRAN RAKYAT - Industri kesehatan Indonesia dinilai berprospek. Atas alasan itu, salah satu konglomerat terbesar dari Korea Selatan, LG International Corp (LGI), bagian dari LG Group, membeli sebagian saham kepemilikan PT Aldiracita Sekuritas Indonesia dalam PT Pyridam Farma Tbk (PYFA).

“Kami sangat bangga dapat bermitra dengan salah satu konglomerat Korea Selatan terbesar dengan sejarah panjang inovasi saat kami memperluas penawaran produk dan layanan kami, dengan tujuan untuk memajukan industri kesehatan di Indonesia,” kata Direktur PT Pyridam Farma (PYFA) Yenfrino Gunadi dalam keterangannya, Jumat 30 April 2021.

"Dapat menarik investasi asing dan bermitra dengan salah satu perusahaan konglomerat terbesar seperti LG International Corp (LGI) merupakan bukti nyata tidak hanya bagi PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) sendiri tetapi juga bagi industri kesehatan Indonesia yang diharapkan tumbuh double digit dalam beberapa tahun mendatang,” tutur Yenfrino.

Langkah tersebut terungkap berdasarkan informasi dari kedua belah pihak yang didukung laporan kepemilikan saham yang disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesian (BEI) pada 28 April 2021.

 Baca Juga: Bill Gates Ramal Pandemi Covid-19 Tidak Dapat Dibasmi, Tapi Bisa Menurunkan Jumlah pada 2022

Transaksi jual beli ini dilakukan LG International Corp melalui anak perusahaannya yang berlokasi di Indonesia, PT Global Investment Institusi (GII) lewat pembelian crossing saham di pasar negosiasi dengan harga Rp. 1,200 per saham pada Rabu 28 April 2021. 

Melalui transaksi ini, GII akan memiliki 5,5% kepemilikan dalam PYFA.

PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) adalah perusahaan farmasi dengan bisnis utama berupa produksi dan distribusi obat-obatan modern dan tradisional serta distribusi alat kesehatan seperti alat laboratorium dan juga termasuk PCR test kits. 

Baca Juga: Studi: Air Anak Sungai Citarum Mengandung Mikroplastik yang Bisa Menggangu Reproduksi

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1976 dan sudah menjadi perusahaan terbuka dan tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2001.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat