kievskiy.org

Era Digital, Pakar Sebut Kalangan Usaha dan Pemasaran Mesti Perbanyak Kolaborasi

ILUSTRASI belanja online. Di era digital, kalangan usaha dan pemasaran dituntut meningkatkan kolaborasi untuk memenangkan persaingan.*
ILUSTRASI belanja online. Di era digital, kalangan usaha dan pemasaran dituntut meningkatkan kolaborasi untuk memenangkan persaingan.* /THENATIONAL.AE

PIKIRAN RAKYAT - Dunia pemasaran di era digital ini harus berpadu menjalin kolaborasi dengan kewirausahaan agar menjadi pemenang. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi harus diterjemahkan ke dalam kebutuhan manusia.

"Semakin digital, maka membutuhkan semakin banyak imajinasi dan inovasi yang semuanya ada dalam diri wirausaha," kata pakar pemasaran, Hermawan Kertajaya, dalam seminar "Pemasaran di Era Digital" di aula Unpas, Jalan Setiabudi, Sabtu 11 Januari 2020.

Hanya, dia mengingatkan wirausaha memiliki kelemahan yakni sebatas mengejar uang. "Nanti wirausaha akan jatuh kalau sebatas mengejar uang. Wirausaha juga harus memiliki nilai spiritualitas dalam bekerja," ucapnya.

Baca Juga: Tak Cuma Tiongkok, Indonesia Harus Diplomasi dengan Banyak Negara Soal Perairan Natuna

Teknologi yang terus berkembang, kata Hermawan, harus bisa melayani manusia atau teknologi yang humanis. "Itu lah pentingnya ilmu psikologi yang kini ditekankan Mendikbud Nadiem Makarim karena psikologi bisa menerjemahkan kemajuan teknologi untuk kepentingan manusia," ujarnya.

Dia menambahkan, kunci untuk memenangkan persaingan adalah diferensiasi atau ada kekhasan yang berbeda dengan lainnya. "Kalau kita memiliki sebuah produk, maka apa keunggulan dan kekhasan yang berbeda dengan produk lainnya yang serupa," katanya.

Sedangkan Rektor Unpas, Eddy Jusuf mengatakan, dunia ekonomi berkembang dengan cepat apalagi di era digital ini. "Dunia kampus yang menghasilkan SDM tak boleh ketinggalan dengan perkembangan ini termasuk ilmu-ilmu soal pemasaran," ujarnya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat