PIKIRAN RAKYAT – Bitcoin sebagai instrumen investasi baru yang potensial dalam memaksimalkan keuntungan, terpantau mengalami kenaikan. Mata uang digital tersebut mengalami kenaikan dengan menyentuh angka Rp600 juta per koin.
CEO Indodax Oscar Darmawan, menilai pasar kripto perlahan mulai pulih seiring dengan naiknya harga Bitcoin, dan diyakini akan terus menguat secara bertahap.
Menurut Oscar dalam keterangan di Jakarta, Kamis, kenaikan Bitcoin pada awal Februari 2022 merupakan hal yang positif, dan berharap ke depannya harga kripto bisa terus menguat.
"Februari merupakan awal di mana market kripto mengalami rebound setelah dua bulan terakhir mengalami penurunan yang cukup dalam. Ini membuktikan aset kripto khususnya yang berkapitalisasi pasar besar cocok untuk jangka panjang," ujar Oscar.
Baca Juga: Intip Potret Kemewahan Kamar Baby A yang Buat Aurel Hermansyah Berdecak Kagum: Ini Mahal
Menurutnya, investor seharusnya tidak terlalu khawatir saat berinvestasi asalkan menggunakan uang dingin. Pada Kamis, 10 Februari 2022, Bitcoin tercatat mengalami kenaikan sebesar Rp141 juta dari sebelumnya berada di kisaran Rp500 juta menjadi Rp641 juta per koin.
"Bahkan sebelumnya sempat turun drastis di sekitar Rp490 jutaan," kata Oscar.
Oscar mengatakan naiknya harga kripto sejalan dengan tingginya permintaan atau pembelian terhadap aset kripto itu sendiri. Jika harga Bitcoin (BTC) naik, biasanya akan diikuti oleh aset kripto lainnya. Dalam beberapa waktu terakhir, kabar positif terus hadir dan mempengaruhi pasar.
Sebagai contoh, India memutuskan untuk mengadopsi kripto dan akhirnya menganggap kripto sebagai aset legal di negaranya, meskipun dikenakan pajak penghasilan sebesar 30 persen.