kievskiy.org

Harga Kedelai Meroket hingga Rp11.000 per Kg, Masyarakat Diminta Antisipasi Kenaikan Harga Tahu dan Tempe

Ilustrasi. Harga tahu dan tempe dikabarkan akan naik.
Ilustrasi. Harga tahu dan tempe dikabarkan akan naik. /Pixabay/focusonpc Pixabay/focusonpc

PIKIRAN RAKYAT – Kenaikan harga kedelai di tingkat produsen tahu dan tempe diprediksi akan mendorong melambungnya harga tahu tempe di pasaran.

Harga jual kedelai di Kudus, Jawa Tengah kini sudah mencapai Rp11.000 per kilogram, padahal sebelumnya hanya berkisar Rp7.500 per kilogram.

Hal ini disampaikan oleh Manajer Primer Koperasi Tahu-Tempe Indonesia (Primkopti) Kabupaten Kudus Amar Ma’ruf pada 12 Februari 2022.

“Kenaikan harganya bertahap. Sejak pertengahaan 2021, sudah naik berkisar Rp9.000-an per kilogramnya,” kata Amar Ma’ruf seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: Heboh Ceramah soal KDRT, Suami Oki Setiana Dewi Tiba-tiba Hubungi Gus Miftah, Ada Apa?

“Sedangkan, awal pekan ini harga jual di pasaran berkisar Rp10.900 per kilogram, kemudian per Jumat, 11 Februari naik jadi Rp11.000 per kilogram,” kata Amar Ma’ruf menambahkan.

Menurutnya, sejak harga kedelai mencapai Rp9.000 per kilogram, produsen tahu tempe telah melakukan berbagai penyesuaian baik ukuran produk atau harga jualnya.

Jumlah pengusaha tahu dan tempe di Kabupaten Kudus saat ini diperkirakan mencapai sekitar 300 pengusaha yang tersebar di berbagai kecamatan.

Kementerian Perdagangan melalui Direktur Perdagangan Dalam Negeri Oke Nurwan mengatakan bahwa harga tahu tempe akan mengalami kenaikan hingga bulan depan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat