PIKIRAN RAKYAT - Dinas Perdagangan Industri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperdaginkop UKM) Kota Serang kembali melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di sejumlah swalayan dan ritel, salah satunya di Lotte Serang. Hal ini dilakukan guna memastikan keamanan produk yang diedarkan selama ramadan dan jelang Lebaran.
Staf bidang Perdagangan pada Disperdaginkop UKM Kota Serang Toro mengatakan, sidak tersebut untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada konsemen dalam membeli kebutuhan pokok. "Kegiatan ini sesuai dengan amanat Undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Apalagi saat ini momen puasa," katanya, Minggu 10 Mei 2020.
Baca Juga: Ferdian Paleka Dipelonco Tahanan Lain, Erasmus: Polisi Harusnya Dorong Pemulihan Korban
Ia menjelaskan, hasil dari sidak yang dilakukan, pihaknya tidak menemukan pelanggaran. Mulai dari izin edar, batas tanggal kadaluarsa hingga kemasan rusak. "Dalam pengawasan yang kami lakukan semuanya aman dan sesuai dengan aturan. Bahkan, izin edarnya masih berlaku dan kemasan produk masih bagus," ucapnya.
Selain melakukan pengawasan dan pengecekan pada produk makanan ringan dan segar, pihaknya juga memeriksa produk impor. "Termasuk tadi kami cek juga produk impor, ada kurma dan makanan kemasan serta minuman. Dan, kami temukan seluruhnya masih dalam keadaan baik dan sesuai dengan prosedur, jadi masih aman," ujarnya.
Baca Juga: Di Tengah Pandemi Covid-19, JNE Optimis Pertumbuhan Bisnis di Bulan Ramadan Tumbuh 20 Persen
Store General Manager (GM) Lotte Grosir Serang Arisandi Yanuar Dwi Putra mengatakan, pihaknya juga selalu melakukan pengawasan pada setiap produk yang dijual. "Jadi di toko kami juga melakukan pengecekan sendiri, yang dinamakan withdrawel policy secara terjadwal. Bahkan setiap lorong dilakukan pengecekan setiap hari," katanya.
Hal tersebut dilakukan, ucap dia, untuk memeriksa produk dari tanggal kadaluarsa dan kemasan yang rusak. "Seperti yang berkarat dan di luar dari standar, itu kami tarik dan dikembalikan kepada suplayer. Kemudian, ada penarikan produk yang mendekati masa kadaluarsa," ujarnya.
Baca Juga: Pelaku Parkir Liar dan Calo Angkutan Diamankan Polisi sebagai Terduga Preman di Cianjur
Sementara, untuk parsel Lebaran yang dijualnya, ia mengatakan, telah sesuai dengan aturan, seperti menyertakan produk serta masa kadaluarsanya. "Jadi semua sudah tertera agar konsumen tahu isi dan masa expirednya. Kemudian kalau paket sembako, itu kami random dan dilakukan pengecekan per barang," tuturnya. ***