PIKIRAN RAKYAT - Menteri PPN sekaligus Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyebutkan jika Indonesia memerlukan uang dalam jumlah yang fantastis yaitu senilai USD1 triliun.
Disebutkan Suharso Monoarfa, uang tersebut sebagai modal untuk mencapai target pembangunan berkelanjutan atau Suistanable Development Goals (SDGs) pada 2030.
"Indonesia diperkirakan butuh USD1 triliun untuk mencapai SDGs pada 2030," kata Suharso Monoarfa.
Namun, jumlah tersebut disebutkan Suharso Monoarfa bisa meningkat.
Baca Juga: Menyamar Sebagai Ojek Online, Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Motor
Peningkatan kebutuhan modal Indonesia disebabkan adanya pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum teratasi.
"Namun, dengan adanya dampak pandemi, jelas meningkat signifikan," ujar Suharto Monoarfa.
Pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak pada keuangan di Indonesia. Kekacauan yang disebabkan virus mematikan itu juga dialami semua negara di dunia.
Bahkan, kesenjangan pembiayaan pencapaian SDGs global juga terdampak oleh pandemi Covid-19, dari semula USD2,5 triliun per tahun, kini menjadi USD4,2 triliun.