kievskiy.org

QRIS BRI Tak Hanya Ada di Kota, Kini Warga di Pelosok Desa Bisa Memanfaatkan Kemudahannya

Tuti Ratnasari, Agen BRILink di wilayah Kemalang, Klaten.
Tuti Ratnasari, Agen BRILink di wilayah Kemalang, Klaten. /Pikiran-Rakyat.com/Nopsi Marga Pikiran-Rakyat.com/Nopsi Marga

PIKIRAN RAKYAT – Anggapan bahwa daerah yang jauh dari kota atau pelosok mengalami banyak ketertinggalan, seolah tidak berlaku di Kemalang, Kabupaten Klaten. Sejak Pemkab Klaten mengembangkan potensi wisata di Girpasang Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, desa ini mengalami kemajuan pesat.

Wisata alam yang dibangun di wilayah Kemalang tak hanya membuat masyarakat tertarik untuk berkunjung, tapi juga bedampak terhadap kemajuan desa. Warga berbondong-bondong berjualan di area wisata.

Namun banyak pula masyarakat yang ada di luar area di Girpasang yang turut mendapat untung dari kegiatan pariwisata. Tuti Ratnasari misalnya, meski rumahnya berada cukup jauh dari tempat wisata, tapi dia merasa mendapatkan banyak untung.

Tuti Ratnasari membuka warung kelontong di depan rumahnya yang ada di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang. Karena rumahnya berada di pinggir jalan utama, Tuti ikut kebanjiran pelanggan terutama wisatawan yang menuju ke area wisata.

Baca Juga: Tuti ‘Si Raja’ dari Lereng Merapi, Jadi Ibu Berdaya dengan BRILink

Karena kebanyakan wisatawan yang datang adalah anak muda, mereka sering kelupaan membawa uang tunai. Hal itu pula yang dilihat Tuti sebagai peluang untuk menyediakan QRIS di warungnya agar memudahkan pelanggan yang ingin bertransaksi.

Tuti yang sudah jadi agen BRILink sejak 2014 tertarik untuk menyediakan pembayaran QRIS BRI agar lebih mudah proses pendaftarannya. Tak disangka, kemudahan merchant BRI melalui QRIS ini sangat membantu dan menguntungkan baginya.

“Di toko saya mulai menggunakan QRIS sudah sekitar 2 tahun, kalau saya menyediakan QRIS selain diajukan dari pihak bank juga untuk mempermudah kalau ada pembeli atau pengunjung di Girpasang membawa uang cash sedikit, kadang anak muda beli minuman atau apa tapi gak bawa uang, mereka pakai QRIS,” ujar Tuti Ratnasari kepada Pikiran-Rakyat.com, 2 Maret 2024.

Kendati demikian, omzet yang didapatkan oleh Tuti melalui pembayaran QRIS memang tak sebanyak omzet penjualan dengan uang tunai maupun transaksi di BRILink. Kondisi tersebut juga sudah dimaklumi oleh Tuti.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat