PIKIRAN RAKYAT - Viral kasus kekerasan kerja yang menimpa seorang kru film yang dilakukan oleh seorang sutradara laki-laki.
Kasus kekerasan kerja di dunia perfilman itu, juga disorot oleh sejumlah sutradara di Indonesia, seperti Ernest Prakasa dan Joko Anwar.
Ernest Prakasa menyoroti kasus kekerasan kerja pada seorang kru film itu, bahkan menyatakan tahu sosok sutradara yang menjadi pelakunya.
Disebutkan, sutradara laki-laki melakukan tindak kekerasan kerja di sebuah PH dengan menciptakan lingkungan kerja yang aman.
Baca Juga: Viral Video Parenting Seorang Ibu Saat Hadapi Anak Nangis Kejer, Patut untuk Dicontoh!
Namun, Ernest Prakasa menolak menyebutkan sosok sutradara yang melakukan tindak kekerasan kerja itu, dengan alasan bahwa tidak diijinkan oleh pihak korban.
Tak perlu waktu lama, sosok sutradara yang diduga melakukan tindak kekerasan kerja terungkap melalui pernyataan resmi dari asosiasi sutradara Indonesia, IFDC alias Indonesia Film Directors' Club.
IFDC, melalui rilis dari Joko Anwar, menyatakan menolak segala bentuk kekerasan kerja yang terjadi di dunia perfilman Indonesia.
IFDC, dalam rilis itu, menyatakan lebih berpihak pada korban dan mendukung pilihan yang diambil untuk memproses kasus kekerasan kerja itu.
"IFDC menolak segala bentuk kekerasan kerja dalam proses berkarya dan dalam peran sutradara di ekosistem perfilman Indonesia. Kami bersimpati dan berpihak pada korban serta mendukung proses yang dipilihnya," ujar IFDC membuka rilis pernyataan resminya.