kievskiy.org

7 Peninggalan Sejarah Kuno Paling Kontroversial yang Ditemukan, Kitab Iblis hingga Patung Fasting Buddha

Patung Fasting Buddha.
Patung Fasting Buddha. /Patrik Germann

PIKIRAN RAKYAT - Ketika kita mendengar kata "peninggalan", biasanya akan teringat akan hal-hal berbau benda yang dihormati yang berkaitan dengan sejarah sesuatu. Benda tersebut biasanya menjadi tanda sebuah zaman yang pernah terjadi di masa lalu.

Peninggalan sejarah kuno yang ditemukan biasanya adalah batu, relik, teks, atau bejana. Namun, ternyata ada peninggalan kuno yang dianggap kontroversial.

Berikut Pikiran-Rakyat.com rangkum 7 penemuan kuno paling kontroversial yang pernah ditemukan. Sobat PR mungkin akan terkejut ketika mendengar beberapa di antaranya.

Baca Juga: 7 Batu Nisan Makam Selebritis Paling Aneh di Dunia

1. The Big Shigir Idol

The Big Shigir Idol.
The Big Shigir Idol.
Pada 1894, para pencari harta karun menjelajahi rawa gambut di dekat kota Rusia Yekaterinburg. Mereka menemukan sesuatu yang aneh; sebuah patung kayu besar berukir sepanjang 5 meter.

Patung itu memiliki wajah dan tangan manusia dengan mulut terbuka "o". Patung itu kemudian dipamerkan di Museum Yekaterinburg yang diyakini baru berusia ribuan tahun.

Namun, pada 2018 patung tersebut telah ada sejak 11.600 tahun lalu, sekitar Zaman Es. Peninggalan patung itu telah menghancurkan sebagian besar konsepsi umum seputar seni prasejarah yang ditinggalkan oleh para pemburu Zaman Es.

Baca Juga: 7 Festival Kematian atau Hari Orang Mati Paling Unik di Dunia

2. The Piri Reis Map

The Piri Ries Map.
The Piri Ries Map.
Sejarawan Jerman menemukan peta Piri Reis di perpustakaan Istana Topkapi Istanbul pada 1929. Digambar di atas kulit rusa, peta tersebut dipastikan telah dibuat pada 1513 oleh Piri Reis, seorang laksamana terkemuka dan tercatat dalam angkatan laut Turki saat itu.

Dalam sebuah anotasi, Piri Reis mencatat bahwa peta itu dibangun di sekitar informasi yang dia temukan di beberapa peta Spanyol, Portugis, dan Arab lainnya yang lebih tua, bahkan beberapa di antaranya telah digambar oleh penjelajah Christopher Columbus.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat