PIKIRAN RAKYAT – Pulse Oksimeter atau Oksimetri Nadi merupakan alat tes non-invasif dan tanpa rasa sakit yang berguna untuk mengukur tingkat saturasi oksigen atau kadar oksigen dalam darah.
Pulse Oksimeter dapat dengan cepat mendeteksi bahkan perubahan kecil dalam seberapa efisien oksigen dibawa ke ekstremitas terjauh dari jantung, termasuk kaki dan lengan.
Pulse Oksimeter adalah perangkat kecil menyerupai klip yang ditempel pada bagian tubuh seperti jari kaki atau daun telinga.
Pulse Oximetry paling sering diletakkan pada jari dan sering digunakan dalam pengaturan perawatan kritis seperti ruang gawat darurat atau rumah sakit.
Baca Juga: KIPI dan Efek Samping Vaksin Covid-19, Kenapa Masih Bisa Positif Setelah Vaksinasi
Dilansir dari Healthline, Jumat, 25 Juni 2021, tujuan dari Pulse Oximetry atau Oksimetri Nadi untuk memeriksa kondisi atau seberapa baik jantung memompa oksigen ke seluruh tubuh.
Pulse Oximetry dapat digunakan untuk memantau kesehatan individu dengan berbagai kondisi kesehatan yang dapat memengaruhi kadar oksigen darah, terutama ketika berada di rumah sakit.
Kondisi tersebut antara lain:
- Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
- Asma
- Radang paru-paru
- Kanker paru-paru
- Anemia
- Serangan jantung atau gagal jantung
- Cacat jantung bawaan
Baca Juga: Dr. Tirta Ungkap 3 Alasan Orang Belum Kena Covid-19, Punya Imun yang Kuat