PIKIRAN RAKYAT – Ada banyak alasan seseorang mengubah pola makan mereka. Dua alasan yang paling sering ditemui adalah diet dan menjaga kesehatan.
“Makanan adalah satu-satunya pengungkit terkuat untuk mengoptimalkan kesehatan manusia dan kelestarian lingkungan," sebut sebuah laporan dari Harvard yang bertajuk The EAT-Lancet Commission on Food, Planet, Health, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Health.com pada 2 September 2022.
Seseorang yang ingin hidup lebih sehat, biasanya akan menjadi seorang vegetarian, bahkan vegan.
Lantas, apa perbedaan antara vegetarian dan vegan?
Baca Juga: 5 Kebiasaan yang Bikin Lelah Mental, Salah Satunya Sering Berkata 'Iya'
Vegetarian
Umumnya, vegetarianisme berarti tidak mengonsumsi daging, unggas, atau makanan laut. Telur atau susu masih boleh dikonsumsi seorang vegetarian.
Orang yang biasanya hanya makan telur sebagai satu-satunya protein hewani disebut ovo-vegetarian.
Sedangkan mereka yang masih mengonsumsi susu disebut Lacto-vegetarian, dan orang yang makan susu dan telur dianggap sebagai locto-ovo-vegetarian.
Orang yang hanya makan ikan dan makanan laut, tetapi tidak makan daging atau unggas, disebut pescatarian. Meskipun mereka umumnya tidak dianggap sebagai bagian dari komunitas vegetarian inti.