PIKIRAN RAKYAT - Self bullying memberikan dampak negatif pada diri sendiri sama seperti perundungan yang dilakukan orang lain. Self bullying merupakan tindakan merendahkan dan memperlakukan diri sendiri secara kasar dan negatif yang dilakukan berulang-ulang.
Self bullying dapat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik secara keseluruhan. Seperti perundungan yang dilakukan orang lain, tindakan tersebut juga harus diperhatikan dan diatasi.
Beberapa contoh self bullying adalah ketika anda mengkritik diri sendiri secara berlebihan dan tidak adil bahkan untuk kesalahan kecil.
Kemudian menghindari melakukan hal-hal yang dianggap sulit atau menantang karena takut gagal atau merasa tidak mampu, membandingkan diri sendiri dengan orang lain secara berlebihan dan merasa tidak cukup baik atau kurang berharga.
Self bullying di Indonesia sulit untuk diukur secara pasti karena sering kali tidak dilaporkan atau didokumentasikan secara resmi.
Akan tetapi, stigma yang terkait dengan masalah kesehatan mental dan kurangnya pemahaman tentang self bullying di masyarakat Indonesia bisa menjadi faktor utama mengapa kasus ini tidak terlalu banyak dibicarakan.
Beberapa kasus self bullying yang muncul di media sosial antara lain meliputi tindakan penghinaan diri sendiri, mengungkapkan pemikiran negatif secara berulang-ulang di akun media sosial pribadi, bahkan ada beberapa kasus bunuh diri yang disebabkan oleh tekanan yang ditimbulkan dari tindakan tersebut. Tak jarang hal ini dilakukan individu di media sosial, dan penyebabnya pun sebagian karena media sosial juga.
Baca Juga: Gejala Covid-19 Varian Arcturus, Demam hingga Mata Merah yang Rentan Menyerang Anak-anak