kievskiy.org

Benarkah Bau Badan Jadi Penyebab Kerap Digigit Nyamuk?

Ilustrasi nyamuk.
Ilustrasi nyamuk. /Freepik/jcomp

PIKIRAN RAKYAT – Nyamuk ternyata tertarik dengan bau yang menarik, misalnya bau sebum atau zat berminyak mirip lilin pada kulit.

Sebum sebenarnya melindungi kulit dari kekeringan. Selain itu, sebum juga mengandung molekul yang bisa menyebabkan bau badan.

Profesor ekologi, evolusi biologi, dan neurosains di Princeton University, Lindy McBride mengatakan beberapa orang mengeluarkan lebih banyak bau yang disukai nyamuk.

Tetapi menurutnya, hal itu bukan berarti seseorang yang sangat harum bagi manusia akan selalu menjadi sasaran nyamuk.

Baca Juga: Nyamuk Lebih Menyukai Orang Sakit karena Aroma Tubuhnya

McBride mengatakan, hewan ini sensitif terhadap berbagai jenis bau, bahkan bau-bau yang tidak dapat dideteksi manusia.

“Nyamuk menyukai bau lengan. Tidak ada yang pernah menganggap lengan mereka bau,” ucapnya.

Sedangkan, profesor neurosains di Johns Hopkins University School of Medicine Christopher Potter mengatakan, nyamuk tertarik pada semua orang. Tetapi jika seseorang mendapati dirinya lebih sering digigit nyamuk ketimbang orang-orang disekitarnya, mungkin dirinya kurang beruntung dan secara inheren karena lebih menarik bagi nyamuk.

Menurutnya, walaupun tidak ada satupun alasan pasti mengapa beberapa orang lebih sering digigit dibanding yang lainnya, para ahli mengidentifikasi ke dalam dua kategori.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat