PIKIRAN RAKYAT - Data dari GLOBOCAN tahun 2020 menunjukkan bahwa kanker paru menduduki ranking ke-3 setelah kanker payudara dan kanker serviks di Indonesia. Pada kelompok laki-laki, kasus kanker paru masih menempati urutan teratas yaitu sebanyak 25.943 kasus atau 14,1%. Lalu diikuti kanker kolorektal, kanker hati, nasofaring dan kanker prostat. Sedangkan kelompok yang banyak terkena kanker adalah usia di atas 45 tahun.
Ada banyak faktor yang menyebabkan terjadi kanker paru di masyarakat. Menurut dokter spesialis paru dari Rumah Sakit Santosa Kopo dr. Yun Amril, Sp.P(K)-Onk, salah satunya adalah usia harapan hidup yang semakin meningkat Juga pajanan asap rokok baik perokok aktif, pasif maupun bekas perokok, serta ada riwayat kanker dalam keluarga.
Gejala penyakit kanker paru tidak banyak berbeda dari penyakit paru lainnya. Berbagai gejala yang diduga telah terjadi kanker paru-paru pada seorang perokok antara lain seperti batuk yang berlangsung lebih dari 3 minggu, batuk darah, nyeri dada dan sesak napas.
Lainnya seperti suara serak, sakit atau sulit menelan, benjolan di pangkal leher, sembab pada muka, leher dan lengan. Adakalanya pasien kanker paru datang ke dokter karena berat badan berkurang, nafsu makan menurun, sakit kepala, sakit punggung dan patah tulang.
Dikatakan Yun, perbedaan gejala yang menonjol bergantung letak asal munculnya kanker paru tersebut. Bisa di tengah (sentral) atau pinggir (perifer) organ paru.
"Jika menemukan gejala utama seperti batuk yang berlangsung lebih dari 3 minggu, batuk darah, nyeri dada dan sesak napas, maka pasien diharapkan segera datang ke rumah sakit untuk ditindaklanjuti. Antara lain akan dilakukan pemeriksaan foto rontgen dada, CT scan dada, dan lainnya," katanya.
Kanker paru sendiri ada empat tingkatan (staging). Staging ditentukan oleh ukuran tumor (T), keterlibatan nodul (N) dan keberadaan kanker paru di tempat lain atau metastasis (M). Setiap staging mempunyai keberlangsungan hidup yang berbeda. Tentu saja stage yang dini (rendah) mempunyai keberlangsungan hidup lebih besar daripada stage lanjut.
Karena besarnya kemungkinan hidup pada stage awal, maka pemeriksaan dan pengenalan dini kanker paru menjadi penting. masyarakat diharapkan waspada terhadap faktor penyebab kanker paru, apalagi mereka yang berisiko lebih besar.
Hanya saja, ada dua istilah yang rancu di masyarakat yaitu skrining dan deteksi dini. Skrining dilakukan pada orang yang belum ada gejala sama sekali tetapi mereka mempunyai faktor risiko terjadinya kanker paru. Yakni usia yang lebih dari 40 tahun, mempunyai kebiasaan merokok, serta ada riwayat kanker paru dalam keluarga tersebut.
Skrining kanker paru dilakukan dengan pemeriksaan Low Dose CT-Scan (LDCT) Thorax. Skrining dan deteksi dini sangat bermanfaat untuk menurunkan angka kematian dan meningkatkan keberlangsungan hidup pasien-pasien kanker paru
Terkini Lainnya
Tags
merokok
kematian
Kanker paru
gejala kanker
laki laki
Artikel Pilihan
Artikel Terkait
Terkini
Cara Sederhana Otak Membedakan Suara Dapat Membantu Orang yang Mengalami Gangguan Komunikasi
Takut Kesepian? Simak 5 Tips Ampuh Menemukan Teman Baru dan Membangun Relasi
Dua Malam Begadang Bisa Membuat Anda Merasa Menua, Ini Alasannya
2 Cara Membuat VCO dengan Mudah, Minyak Kelapa Murni yang Punya Segudang Manfaat
6 Manfaat VCO untuk Kesehatan, Minyak Kelapa yang Diproses Tanpa Pemanasan
Polling Pikiran Rakyat
Terpopuler
Kiamat 29 Juni 2024 Menurut Prediksi Peramal India, Ini 10 Tanda Kiamat Menurut Al-Qur'an
Pusat Data Nasional Dibobol Hacker, Data 800.000 Mahasiswa Pendaftar KIP Kuliah Raib
Kurir Baby Lobster dari Pangandaran Ajukan Praperadilan Atas Dugaan Penyelundupan di Cilacap
Rekomendasi Jajan Puas dan Murah Meriah di Antapani Bandung
15 Tempat Jogging yang Nyaman dan Gratis di Bandung, Olahraga Seru Badan Semakin Sehat
Prediksi Skor Spanyol vs Georgia di Euro 2024: Preview dan Starting Line-up
Head to Head dan Statistik Jerman vs Denmark Di Euro 30 Juni 2024
Meksiko vs Ekuador di Copa America 2024: Prediksi Skor dan Starting Line-up
Jadwal Copa America 2024 Hari Ini: Argentina ke 8 Besar, 3 Negara Rebutan Runner Up
Prediksi Skor Portugal vs Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024: Preview dan Starting Line-up
Kabar Daerah
Jadwal SIM Keliling Kota Bandung 1 Sampai 7 Juli 2024, Persyaratan dan Harga Terbaru
Liput Kepulangan Jamaah Haji Belitung, Dua Jurnalis Ini Tak Kuasa Membendung Air Mata
Kalahkan BIN O2C, Bravo Jakarta Juara Kejurnas Voli U-17 2024!
Cek Penerima Bansos bukan BPUM BRI 2024, untuk PKH Cair Rp2,4 Juta: Begini Cara dan Syarat Pengajuannya
Bukan Suramadu! Jembatan Mewah di Surabaya yang Telan Uang Rakyat Rp200 M itu Ternyata 'Warisan' Mensos Risma
Pikiran Rakyat Media Network
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022