PIKIRAN RAKYAT - Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung, pemerintah terus menggencarkan untuk tidak perlu keluar rumah jika dirasa tidak terlalu penting.
Tapi sebagian orang mungkin perlu atau terpaksa harus keluar rumah karena urusan satu dan lain hal.
Jika memang terpaksa harus berada di tempat publik, jangan lupa untuk membatasi kontak tatap muka dekat dengan orang lain adalah cara terbaik untuk mengurangi penyebaran virus corona.
Baca Juga: Dokter Ramai-ramai Serang Eks Panglima TNI Moeldoko, 'Tudingannya Berbahaya, Apalagi Pejabat Negara'
Penerapan social distancing (jarak sosial) atau disebut juga physical distancing (jarak fisik) salah satu cara untuk menghindari risiko penularan Covid-19.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), social distancing harus dilakukan dalam kombinasi dengan tindakan pencegahan sehari-hari lainnya seperti memakai masker, menghindari menyentuh wajah dengan tangan yang tidak dicuci, dan sering mencuci tangan dengan sabun dan air setidaknya selama 20 detik.
Adapun jarak yang benar dari social distancing adalah setidaknya 6 kaki atau sekitar 2 meter disebut aman untuk menghindari risiko penularan.
Baca Juga: Hasil, Jadwal, Klasemen Serie A Italia: AS Roma Hanya 1 Gol, Juventus Tantang Napoli, Lazio vs Inter
Mengapa perlu lakukan social distancing?