PIKIRAN RAKYAT - Para pengunjuk rasa dari pendukung Donald Trump diperkirakan akan turun ke gedung-gedung DPR di seluruh negara bagian Amerika Serikat.
Pendukung Trump turun ke jalan untuk mendukung klaim tidak berdasar dari kecurangan pilpres AS. Mereka menyebut merampas masa jabatan kedua Presiden Donald Trump.
Dikutip dari Reuters, Minggu, 17 Januari 2021, lebih dari selusin negara bagian AS telah mengaktifkan pasukan Garda Nasional untuk membantu mengamankan gedung-gedung gedung DPR.
Baca Juga: Terus Ucapkan Kata Maaf untuk Almarhum Mantan Suami, Nita Thalia: Aku Masih Mencintaimu Selamanya
Kesiapan itu menyusul adanya peringatan FBI tentang protes bersenjata seperti yang terjadi di Gedung Capitol pada 6 Januari 2021 lalu.
Pejabat keamanan telah mengamati pada hari Minggu sebagai titik nyala utama pertama seperti saat gerakan anti-pemerintah "boogaloo" membuat rencana untuk mengadakan demonstrasi di 50 negara bagian AS.
Banyak negara bagian AS telah mendirikan pagar atau penghalang lain untuk mengamankan gedung DPR. Texas dan Kentucky telah mengambil langkah lebih jauh dengan menutup gedung DPR untuk umum.
Baca Juga: Betapa Kesepiannya Hidup Seperti Donald Trump, Diasingkan dari Internet
Ibu kota Washington DC hampir kosong,di jalan-jalan dekat Gedung Capitol ditutup dan batalion tentara Pengawal Nasional yang disamarkan mengambil posisi di seluruh pusat kota.
"Connecticut telah mengaktifkan Pengawal Nasionalnya untuk mempersiapkan sebanyak 2.000 pendukung sebagian besar Trump di kompleks gedung DPR di Hartford pada hari Minggu," kata seorang juru bicara polisi negara bagian.