kievskiy.org

Ogah Sebut Nama Joe Biden Saat Pamit dari Gedung Putih, Donald Trump: Gerakan Kami Baru Saja Dimulai

Donald Trump pamit dari Gedung Putih dan Joe Biden akan segera dilantik menjadi Presiden AS ke-46.
Donald Trump pamit dari Gedung Putih dan Joe Biden akan segera dilantik menjadi Presiden AS ke-46. /Antara

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Amerika Serikat (AS) ke-45 Donald Trump akhirnya dengan sukarela meninggalkan Gedung Putih setelah menuai kontroversi gara-gara insiden kerusuhan di Gedung Capitol.

Sebelum pamit dari Gedung Putih, Donald Trump sempat berpidato sebagai tanda perpisahan. Pidato Donald Trump pada Selasa 19 Januari 2021 itu menjadi penutup pemerintahan Donald Trump di AS.

Dalam pidato tersebut, Donald Trump sempat menyinggung insiden penyerbuan Gedung Capitol oleh pendukungnya serta mendoakan pelanjutnya, Presiden AS terpilih Joe Biden. Namun, Donald Trump enggan menyebut nama Joe Biden secara langsung.

Baca Juga: Jadi Wakil Bupati Terpilih, Sahrul Gunawan Bocorkan Kedekatan dengan Wanita Asal Bandung

Donald Trump mengakui kalau seluruh masyarakat AS begitu 'ngeri' dengan kerusuhan yang terjadi di Gedung Capitol, Washington DC.

"Kekerasan politik adalah serangan terhadap apapun yang kita hargai sebagai warga AS. Itu takkan pernah bisa ditoleransi," kata Donald Trump dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Sky News.

"Seiring dengan persiapan saya menyerahkan kekuasaan pada pemerintahan baru, Rabu 20 Januari 2021 siang, saya ingin kalian tahu kalau gerakan kami baru saja dimulai. Tidak pernah ada yang seperti ini," ujar Donald Trump.

Baca Juga: BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di Wilayah Jawa Barat

Donald Trump menyebut warga AS masih punya keyakinan pemerintah AS harus mampu melayani setiap kebutuhan masyarakat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat