kievskiy.org

Studi: Varian Covid-19 California Diklaim 11 Kali Lebih Mematikan daripada Afrika Selatan

Ilustrasi mutasi Covid-19.
Ilustrasi mutasi Covid-19. /Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Berdasarkan sebuah studi dari University of California, San Francisco (UCSF), menyatakan bahwa varian virus Covid-19 California, 11 kali lebih mematikan daripada varian Afrika Selatan.

Mutasi virus tersebut teridentifikasi di AS, secara resmi dikenal sebagai virus B.1.427 / B.1.429 dan dapat ditambahkan ke daftar galur baru yang terus bertambah.

Varian yang sangat menular lainnya termasuk yang ditemukan di Kent, yang kemudian melonjak di Inggris dan membuat Inggris masuk ke kuncian ketiga pada bulan Januari.

 Baca Juga: Bikin Geger, Pendukung Donald Trump Sebut Ingin Lakukan Bom Bunuh Diri dan Ledakan Gedung Capitol

Baca Juga: Dendam Dimarahi Majikan karena Lupa Siram Tanaman, ART Bunuh Nenek 80 Tahun

Sementara varian yang berada di Afrika Selatan dan Brasil juga telah menimbulkan keprihatinan besar, dalam hal ini para ahli yang bekerja mati-matian untuk mengatasi potensi mutasi lebih lanjut.

Varian virus Covid-19 California, yang belum sampai ke Inggris, diperkirakan mendorong viral load atau jumlah partikel virus yang masuk dua kali lebih tinggi dari yang asli.

Yakni yang ditemukan di Wuhan, China, pada 2019, ke mereka yang terinfeksi, menurut sebuah studi baru.

 Baca Juga: Usai Pelantikan, Gibran Langsung Blusukan Cek Persiapan Vaksinasi di Pasar Gede Solo

Baca Juga: Sasar 40 Cabang Olahraga, Vaksin Covid-19 Bagi 5.000 Atlet Dimulai

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat