PIKIRAN RAKYAT - Kasus pembunuhan guru sejarah di Perancis bernama Samuel Paty pada Oktober 2020 lalu akhirnya terkuak.
Hal itu bermula setelah adanya pengakuan dari seorang siswi bahwa dia berbohong gurunya Samuel Paty menunjukkan karikatur Nabi Muhammad SAW di dalam kelas.
Dikutip dari The Guardian, Selasa, 9 Maret 2021, siswi berusia 13 tahun itu awalnya ingin mencegah ayahnya mengetahui bahwa dia telah diskors karena berulang kali tidak hadir di sekolah.
Disebutkan bahwa siswi itu cuma mengarang cerita. Gadis itu mengarang dengan mengatakan guru sejarahnya, Samuel Paty, telah menginstruksikan siswa Muslim untuk meninggalkan kelas sehingga dia bisa menunjukkan "foto Nabi telanjang".
Baca Juga: Kubu Demokrat Moeldoko Akan Laporkan Andi Mallarangeng, Razman Arif: Anda Cocok Membina Rumah Tangga
Cek Youtube Pikiran Rakyat
Baca Juga: Hari Musik Nasional, Iwan Fals Rilis Album Mata Dewa Format Vinyl dan Jelaskan Proses Pembuatannya
Pengacara gadis itu mengungkapkan bahwa kliennya telah mengkonfirmasi bahwa dia tidak benar-benar menghadiri kelas dan sedang sakit pada saat itu.
"Dia berbohong karena merasa terjebak dalam spiral karena teman-teman sekelasnya memintanya menjadi juru bicara," kata pengacara Mbeko Tabula.