kievskiy.org

Masuki Empat Dekade, Krisis Air Bersih Perburuk Kondisi Kelaparan di Angola

Ilustrasi kekeringan./
Ilustrasi kekeringan./ /Pexels/Johannes Plenio Pexels/Johannes Plenio

PIKIRAN RAKYAT - Pemanasan global hingga kini masih berlangsung.

Pemanasan global mengakibat rusaknya kondisi iklim dunia.

Pemanasan global secara mayoritas disumbang oleh aktivitas manusia yang masih menggunakan bahan bakar fosil.

Bahan bakar fosil mengeluarkan karbon dioksida yang mampu menyumbang terjadinya pemanasan global.

Baca Juga: Rusia Sebut Warga Afghanistan Dukung Taliban karena Kesalahan Pemerintah

Baca Juga: Dikritik karena Miliki Hubungan Baik dengan Kelompok Taliban, Rusia Angkat Bicara

Permasalahan yang dihadapi selama krisis iklim seperti saat ini, salah satunya persediaan air bersih.

Sejumlah negara miskin Afrika turut terdampak akibat pemanasan global berupa langkanya krisis air bersih.

Terbaru, kelaparan semakin meningkat di Angola di tengah kekeringan terburuk selama empat dekade di provinsi barat daya.

"Saat pasokan air berkurang, sangat berdampak pada tanaman, dengan kerugian hingga 40 persen, sehingga meningkatkan risiko kelangsungan ternak," kata Juru Bicara Program Pangan Dunia PBB (WFP) Tomson Phiri seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat