kievskiy.org

Al Aqsa Diserang Israel Lagi, Hamas Beri Seruan untuk Rakyat Palestina: Jadikan Sebagai 'Hari Kemarahan'

Masjid Al Aqsa di Palestina.
Masjid Al Aqsa di Palestina. /Reuters/Ammar Awad

PIKIRAN RAKYAT - Hingga saat ini, Israel dan Palestina masih belum menemukan titik temu kesepakatan yang pasti untuk menghentikan berbagai persoalan dan konflik yang terjadi beberapa waktu lalu.

Pertempuran Israel dengan Hamas berlangsung selama 11 hari sebelum akhirnya kedua belah pihak menyepakati gencatan senjata pada Jumat, 21 Mei 2021.

Meski demikian, dengan gencatan senjata, polisi Israel masih melakukan upaya pengusiran dengan kekerasan terhadap warga Palestina.

Usai gencatan senjata tersebut, warga yang bermukim di Sheikh Jarrah mendapat serangan dan pengusiran.

Baca Juga: Daftar Kebijakan Baru Pemkot Bandung Usai Berakhirnya Masa Libur Lebaran

Namun, terkait hal itu Kelompok perlawanan Palestina Hamas pada Selasa, 1 Juni 2021 menyerukan unjuk rasa di Tepi Barat pada Jumat

Hal itu untuk memprotes serangan pemukim ke dalam kompleks Masjid Al Aqsa, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Anadolu Agency.

Pada Jumat malam, polisi Israel dilaporkan kembali menembaki jemaah di Al Aqsa. Namun Hamas mengatakan, pihaknya dan seluruh warga Palestina siap menghalau segala upaya Israel yang kembali menyerang Al Aqsa.

Baca Juga: Kerap Digosipkan Tak Akur, Krisdayanti Nyatanya Dikagetkan Sikap Ashanty: Banyak Keluhan

Untuk itu, Hamas mengimbau unjuk rasa massal pada Jumat di Tepi Barat untuk memprotes serangan pemukim Israel di dalam kompleks Al Aqsa

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat