PIKIRAN RAKYAT – Sebuah rekaman para pejuang Taliban memenggal seorang tentara Afghanistan sebelum mereka bernyanyi beredar di ruang obrolan daring.
Dalam klip berdurasi 30 detik tersebut, kelompok pejuang Taliban terdengar meneriakkan 'Mujahidin' saat mereka memenggal kepala pria yang diduga tentara Afghanistan.
Terlihat pula enam orang yang memegang senapan, dan satu orang lagi mencengkeram dua pisau berlumuran darah.
Setelah melakukan pemenggalan, para pejuang Taliban tersebut kemudian bernyanyi sambil memegang rambut kepala korban yang terputus dan mengacungkannya tinggi-tinggi.
Pria yang menjadi korban pemenggalan Taliban di lapangan itu diyakini seorang tentara Afghanistan, karena warna seragam hijau gelapnya mirip dengan yang diberikan AS kepada tentara nasional negara tersebut.
Pria yang membawa pisau pun mengacungkan senjatanya di udara pada saat mereka melantunkan Mujahidin, yakni istilah Arab yang mengacu pada muslim yang berperang atas nama iman.
Kemudian mereka mulai meneriakkan pujian untuk pemimpin tertinggi Taliban, Hibatullah Akhundzada.
Video itu berakhir dengan kelompok Taliban yang menyatakan harus menembak tentara Afghanistan, karena 'dia harus melihat tembakan'.