kievskiy.org

Langkah ASEAN Menolak Pemimpin Militer Min Aung Hlaing di Pertemuan KTT Disambut Baik oleh Oposisi Myanmar

Keputusan ASEAN untuk tidak mengikutsertakan pemimpin junta militer Min Aung Hlaing dalam KTT disambut baik oposisi Myanmar.
Keputusan ASEAN untuk tidak mengikutsertakan pemimpin junta militer Min Aung Hlaing dalam KTT disambut baik oposisi Myanmar. /REUTERS/Willy Kurniawan REUTERS/Willy Kurniawan

PIKIRAN RAKYAT- Pemerintah oposisi Myanmar menyambut baik kabar dikeluarkannya pemimpin junta militer Jenderal Min Aung Hlaing pada pertemuan KTT ASEAN yang akan dijadwalkan pada akhir bulan Oktober ini.

Pihak oposisi Myanmar, yang dibentuk oleh penentang pemerintah junta militer yang berkuasa, mengatakan hal itu harus menjadi perwakilan sah negara itu.

Namun, pihak oposisi itu akan menerima undangan perwakilan alternatif Myanmar yang netral, yang akan diputuskan pada akhir pekan oleh ASEAN.

Baca Juga: Buat Baper! Andin Akan Bertingkah Manja pada Aldebaran, Sinopsis Ikatan Cinta 18 Oktober 2021

Diketahui, ASEAN akan mengundang perwakilan non-politik dari Myanmar pada pertemuan puncak KTT yang akan dilangsungkan pada 26-28 Oktober mendatang.

Oposisi Pemerintah Persatuan Nasional mengatakan, tokoh non-politik yang akan menghadiri KTT ASEAN itu tidak boleh menjadi perwakilan junta yang menyamar.

"ASEAN tidak memasukkan Min Aung Hlaing adalah langkah penting, tetapi kami meminta mereka mengakui kami sebagai perwakilan yang tepat," kata juru bicaranya, Dr Sasa, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Reuters.

Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Disuntik APBN, Pengamat UI: Jadi Solusi Sesuai Target

Keputusan itu merupakan langkah berani yang luar biasa untuk blok yang didorong oleh konsensus, yang secara tradisional menyukai kebijakan keterlibatan dan non-intervensi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat