kievskiy.org

Amerika Serikat Rencanakan Dukungan Militer Besar untuk Israel

WARGA Palestina menghindari gas air mata yang ditembakkan pasukan Israel seusai salat Jumat di jalanan Issawiya, Jerusalem Tumur, 2 Februari 2018.*
WARGA Palestina menghindari gas air mata yang ditembakkan pasukan Israel seusai salat Jumat di jalanan Issawiya, Jerusalem Tumur, 2 Februari 2018.*

WASHINGTON, (PR).- Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengumumkan akan menyediakan dana sebesar 3,3 miliar dolar dalam Pendanaan Militer Asing untuk Israel dalam usul anggaran tahun fiskal 2019.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah meminta 39,3 miliar dolar untuk anggaran Departemen Luar Negeri Amerika Serikat dan Badan Amerika Serikat bagi Pembangunan Internasional (USAID) pada tahun fiskal 2019.

Menurut lembar fakta yang diserahkan Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Senin 12 Februari 2018, lembaga itu akan mengalokasikan 3,3 miliar dolar dalam Pendanaan Militer Asing untuk Israel.

"Pemerintah juga memprioritaskan pendanaan untuk instalasi Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jerusalem, yang akan dimulai segera setelah rancangan dan rencana pembangunan diselesaikan." Demikian isi dokumen tersebut sebagaimana dilaporkan Xinhua dan dikutip Antara, Selasa 13 Februari 2018 pagi.

Pemerintah Donald Trump pada Desember 2017 mengumumkan akan mengakui Jerusalem sebagai Ibu Kota Israel dan menyatakan Washington berencana memindahkan Kedutaan Besarnya dari Tel Aviv ke Jerusalem—yang juga diklaim Palestina sebagai ibu kota negara masa depannya. 

Keputusan Donlad Trump telah menyulut pengutukan global. Sebagai reaksi, Washington membekukan pendanaannya untuk pengungsi Palestina dalam upaya memaksa Palestina menerima rencana perdamaian yang diajukan Washington di Timur Tengah, yang ditolak Palestina.

Palestina telah mencela kualifikasi Washington untuk terus menengahi perundingan perdamaian Palestina-Israel, dan mempertanyakan objektifitas Washington dalam proses itu.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat