PIKIRAN RAKYAT - Perdana Menteri Naftali Bennett dan para pembantu seniornya terpaksa bersembunyi di bunker perang Israel.
Bukan dalam situasi genting, namun Naftali Bennett terpaksa disembunyikan dalam simulasi menghadapi wabah varian Covid-19 baru yang mematikan.
Bunker perang milik Israel tersebut diciptakan satu dekade lalu.
Baca Juga: Dicap Israel Organisasi Teroris, Badan Amal Kristen Putuskan Hubungan dengan LSM Palestina
Bunker tersebut memang disiapkan untuk menghadapi situasi genting karena kekhawatiran tentang program nuklir Iran.
Israel juga mewaspadai pertukaran rudal antara Lebanon dan Jalur Gaza.
Mengenai simulasi latihan tersebut, Naftali menggambarkan kemungkinan terjadinya "Omega Drill" sepanjang hari.
Simulasi latihan tersebut menggunakan jenis virus fiktif sebagai tindakan pencegahan untuk memastikan Israel siap untuk "skenario apa pun".
Baca Juga: Tak Mau Kedubes di Yerusalem, Israel Minta AS Buka Konsulat untuk Warga Palestina di Tepi Barat