PIKIRAN RAKYAT - Seorang wanita di Albuquerque menuntut Samsung sebesar 1,8 juta dolar AS (Rp25,8 miliar) karena sebuah insiden.
Albuquerque merupakan kota terpadat di negara bagian New Mexico.
Insiden tersebut menyebabkan dia memerlukan penanganan medis, karena memasukkan ponsel ke dalam alat vitalnya sendiri.
Setelah itu, dia tidak bisa mengeluarkan ponsel tersebut selama 96 jam atau empat hari.
Baca Juga: Pakar Sebut Zaman Soeharto Tidak Ada Negara ASEAN yang Berani Klaim Produk Indonesia: Punya Wibawa
Salma Briant (39) mengklaim tagihan medisnya di Rumah Sakit Universitas New Mexico berjumlah 1.168.000 juta dolar (Rp16,7 miliar).
Dia pun mengatakan telah menderita tekanan psikologis yang parah karena seluruh cobaan berat yang dialami tersebut.
Salma Briant mengatakan dia pertama kali memasukkan ponsel ke dalam Miss V, sebagai tantangan (dare) dari salah satu temannya.
Baca Juga: Masyarakat Butuh Tokoh yang Mampu Pulihkan Ekonomi Akibat Pandemi sebagai Pengganti Jokowi
Akan tetapi perempuan itu dengan cepat menyadari bahwa telepon tidak akan keluar.