kievskiy.org

Angka Kematian akibat Wabah Virus Corona di Tiongkok Lebih Tinggi Dibandingkan Epidemi SARS

DUA hari sempat turun, kasus baru virus corona di Tiongkok kembali naik.*
DUA hari sempat turun, kasus baru virus corona di Tiongkok kembali naik.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona yang mematikan telah menyebabkan ratusan orang meninggal dan lebih dari 30 ribu orang terjangkit virus. 

Meskipun dilaporkan jumlah orang yang sembuh dari virus corona ini melebih angka kematian, namun pada jumlah kematian akibat wabah virus corona di Tiongkok melebihi kematian epidemi SARS yang terjadi belasan tahun lalu.

Baca Juga: Film hingga Aktor Cats Dapat Nominasi Film Terburuk di Razzie Award

Jumlah korban meninggal akibat virus corona di Tiongkok mencapai 811 orang hingga 8 Februari, demikian Komisi Kesehatan Nasional pada Minggu 9 Februari 2020 pagi. Angka tersebut melebihi jumlah kematian akibat epidemik SARS pada 2002-2003.

Kematian baru pada Sabtu 8 Februari 2020 mencapai rekor harian yakni 89 kematian, menurut data, melampaui total lebih dari 774 yang meninggal akibat SARS, atau Infeksi Saluran Pernapasan Berat.

Baca Juga: 5 Hal yang Dapat Dilakukan setelah Bangun Tidur dengan Perasaan Bahagia

Sebanyak 81 kematian akibat virus corona berada di Provinsi Hubei, Tiongkok tengah, tempat virus telah menginfeksi sebagian besar orang. Kematian baru di ibu Kota Hubei, Wuhan, yang menjadi lokasi munculnya virus, mengalami penurunan yang langka.

Kasus infeksi baru pada Sabtu 8 Februari 2020 mencatat penurunan pertama sejak 1 Februari, berkurang lagi di bawah 3.000 menjadi 2.656 kasus. Sebanyak 2.147 kasus di antaranya berada di Provinsi Hubei.

Baca Juga: Cetak Dua dari Tiga Gol Unggulan Pangeran Biru Persib, Begini Kata Wander Luiz

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat