kievskiy.org

Orang Tanpa Gejala Picu Penularan COVID-19, Dokter dan Penjahit Pelopori Gerakan Masker

ILUSTRASI masker kain.*
ILUSTRASI masker kain.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Seorang dokter umum dan sekelompok penjahit di Methven, Selandia Baru, mendistribusikan ratusan masker wajah buatan tangan untuk membantu mengurangi penyebaran COVID-19.

Dilansir laman RNZ News, Minggu 5 April 2020, Sophie Febery, dokter umum di Methven Medical Center mengatakan, pihak rumah sakit telah menginstruksikan seluruh pasien untuk menggunakan masker.

Dokter Febery juga menambahkan, sudah ada petugas medis di negara lain yang terinfeksi virus. Hal ini disebabkan oleh pasien tanpa gejala yang berada di ruang tunggu rumah sakit.

Baca Juga: Tunggu Hasil Swab, Dua PDP COVID-19 di Kota Banjar Meninggal

“Pusat pelayanan kesehatan kami sudah menerapkan peraturan agar seluruh pasien yang masuk menggunakan masker.

Tetapi, saya mulai berpikir, bagaimana dengan orang yang berkeliaran di lingkungan masyarakat dan tidak memiliki gejala lalu menyebarkannya kepada orang lain?”

Baca Juga: Termasuk Orang Sehat, Cegah COVID-19 Semua Wajib Kenakan Masker di Tempat Umum

Ia berpikir dengan adanya masker akan membuat lapisan pelindung bertambah. Di luar dari rekomendasi yang telah diberikan mengenai perintah menjaga jarak dan mencuci tangan.

Dengan dibantu oleh relawan penjahit, lebih dari 200 masker sudah diproduksi. Masker-masker tersebut akan didistribusikan untuk masyarakat Methven dalam 3 hari.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat