PIKIRAN RAKYAT - Pandemi virus corona COVID-19 ternyata tak menghentikan sejumlah aktivitas militer di berbagai negara, termasuk Rusia.
Sayangnya, ada risiko fatal yang bisa menimpa aparat pertahanan negara jika digelar tanpa standar kesehatan.
Ratusan prajurit calon perwira anggota militer Rusia terjangkit oleh virus corona usai mengikuti latihan perayaan Victory Day tahun ini.
Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Sambut Bantuan Alat PCR Kedutaan Amerika Serikat
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari The Moscow Times, 376 taruna dinyatakan positif corona setelah mengikuti agenda tersebut di Lapangan Merah Kremlin.
Kabar tersebut dilaporkan pada Senin 11 Mei 2020 oleh situs investigatif, The Proekt.
Para prajurit yang seharusnya memeriahkan seremoni kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman pada Perang Dunia Kedua (PD II) harus bertekuk lutut pada COVID-19.
Baca Juga: Cara Bedakan Daging Babi dengan Daging Sapi, Tak Cukup dengan Warna
Parade peringatan ke 75 ini memang sudah dipersiapkan secara matang sebelum akhirnya dihentikan oleh Presiden Vladimir Putin pada Kamis 16 April 2020.