kievskiy.org

Cara Ukraina Permalukan Tentara Rusia, Minta Ibu Mereka Datang dan Menjemput

Sejumlah pasukan berjalan sambil membawa tameng di perbatasan Ukraina seiring invasi yang dilakukan Rusia.
Sejumlah pasukan berjalan sambil membawa tameng di perbatasan Ukraina seiring invasi yang dilakukan Rusia. /Reuters/Gleb Garanich.

PIKIRAN RAKYAT – Pasukan Ukraina akan mengundang para ibu dari tentara Rusia yang untuk datang dan menjemput anak-anaknya yang telah tertangkap selama pertempuran.

Sebagai cara merendahkan harga diri dan langkah untuk mempermalukan Moskow, Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan akan mengembalikan tentara Rusia yang ditawan kepada ibunya masing-masing.

“Keputusan telah diambil, kami akan serahkan pasukan Rusia yang tertangkap kepada ibu mereka saat sang ibu datang untuk menjemput ke Ukraina di Kyiv,” kata Juru Bicara Menteri Pertahanan Ukraina dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Metro.

Menurut laporan Independent, warga sipil Ukraina bahkan menyuguhkan teh dan makanan kepada tentara Rusia yang ditawan dan membiarkan mereka menelepon ibunya melalui sambungan video call.

Baca Juga: Beasiswa LPDP Tahap 1 Dibuka, Simak Kategori Pendidikan dan Fasilitas yang Didapat

Hal itu dilakukan sesuai mandat Wakil Perdana Menteri Ukraina, Iryna Vereshchuk, yang juga meminta Palang Merah Internasional untuk membantu memulangkan mayat tentara Rusia.

Vereshchuk mengatakan dalam pidato resminya, orang-orang Rusia harus segera menjemput keluarganya yang diturunkan untuk bertempur di Ukraina.

Dia mengimbau agar permintaan segera dilaksanakan supaya tidak ada lagi ribuan nyawa orang Rusia yang jatuh di tangan Ukraina karena Vereshchuk yakin kemenangan akan berpihak pada negaranya.

Baca Juga: Cara Daftar LPDP 2022, Lengkap dengan Jadwal Tahap 1 dan Tahap 2

“Kami meminta ribuan mayat penjajah untuk meninggalkan wilayah Ukraina dan pergi ke Rusia, Saya katakan lagi, kemenangan akan menjadi milik kami,” ujarnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat