kievskiy.org

Gelombang Pemudik Serbu Desa-desa di India, Kasus Covid-19 pun Merangkak Naik

SALAH satu gelombang pemudik menunggu kereta di New Delhi, India, Minggu 26 Mei 2020, seiring diperpanjangnya lockdown terkait wabah Covid-19.*
SALAH satu gelombang pemudik menunggu kereta di New Delhi, India, Minggu 26 Mei 2020, seiring diperpanjangnya lockdown terkait wabah Covid-19.* /REUTERS

PIKIRAN RAKYAT – Gelombang pemudik yang terdiri dari jutaan buruh migran serbu desa-desa pelosok negara-negara bagian India.

Sayangnya tingginya penduduk yang pulang kampung berbanding lurus dengan peningkatan inveksi virus corona, demikian diumumkan para pejabat, Selasa, 26 Mei 2020.

Kecemasan baru telah lahir, yakni pandemi itu dapat menyebar melalui desa-desa, di mana perawatan medis paling mendasar ada di sana.

 Baca Juga: Militer Rusia Dituduh Samarkan Jet yang Terus Dipasok ke Libya

Pejabat dari kementerian rumah dan kereta api mengatakan setidaknya 4,5 juta pekerja telah mudik dari pusat ekonomi, dalam dua bulan terakhir, sejak Perdana Menteri Narendra Modi menyatakan lockdown.

Pada hari Selasa, 26 Mei 2020 India telah mencatat total 145.380 infeksi dan jumlah kematian 4.167.

Memang, itu angka yang rendah untuk negara terpadat kedua di dunia jika dibandingkan dengan beberapa negara di Eropa.

Baca Juga: Pengadilan Israel Lanjutkan Sidang Pelaku Pelecehan Seksual dengan 74 Korban Setelah 6 Tahun Ditunda

Tetapi negara bagian Bihar di bagian timur mencatat lebih dari 160 infeksi pada hari Senin, kenaikan satu hari tertinggi, menjadikannya lebih dari 2.700 kasus.

Dalam 36 jam terakhir, lebih dari 75 orang dinyatakan positif di Odisha dan 35 di tiga rumah isolasi di negara bagian Rajasthan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat