PIKIRAN RAKYAT – Pada Sabtu, 26 Maret 2022, Menteri Pertahanan Turki memperingatkan kapal-kapal yang melintasi Laut Hitam untuk lebih berhati-hati.
Pasalnya, ranjau-ranjau dari Ukraina yang sebenarnya ditujukkan untuk Rusia mulai mengambang ke daerah perairan Istanbul, Turki.
Ranjau-ranjatu tersebut adalah beberapa dari 420 ranjau yang sebelumnya disiagakan Ukraina di daerah perairan Odessa, Ochakov, Cernomorsk dan Yuzhnoe.
Peringatan ini dikabarkan Turki setelah sebuah objek hitam yang menyerupai ranjau ditemukan nelayan setempat mengambang di Selat Boshporus, Itanbul Turki.
Baca Juga: Vladimir Putin Mulai Frustrasi, Pasukan Ukraina Yakin Bisa Rebut Lagi Kherson
Perairan tersebut sebenarnya juga sangat dekat dengan destinasi turis yang dikenal dengan nama Agva.
Menyikapi hal tersebut, Kementrian Pertahanan Turki telah mengeluarkan pernyataan bahwa ranjau tersebut sudah dinetralisasi.
“Menyusul penemuan objek seperti ranjau oleh kapal sipil pada pagi hari 26 Maret 2022 di Selat Boshporus, unit militer penyelam dari Turki (SAS) langsung bergegas ke lokasi,” tutur sang Menteri, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Sputnik.
Baca Juga: Sopir Taksi di London Inggris Pimpin Misi Kemanusiaan Bantu Pengungsi Ukraina